Kompas TV nasional peristiwa

Anies Minta Anak Buahnya Tegur Kontraktor Sumur Resapan yang Bikin Jalan Rusak: Lakukan Segera!

Kompas.tv - 5 Desember 2021, 21:45 WIB
anies-minta-anak-buahnya-tegur-kontraktor-sumur-resapan-yang-bikin-jalan-rusak-lakukan-segera
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat upacara peringatan Rapat Besar Ikada ke-76, Senin (20/9/2021). (Sumber: Dok. Pemprov DKI Jakarta)
Penulis : Fadhilah | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan angkat bicara merespons keluhan masyarakat soal sumur resapan yang membuat jalan rusak.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memerintahkan jajaran Pemprov DKI Jakarta untuk mengumpulkan semua pihak yang terlibat dalam pembangunan proyek sumur resapan atau drainase vertikal tersebut.

Dia memerintahkan semua pihak terkait untuk membangun sumur resapan sesuai standar.

"Lakukan segera dan panggil semua yang terlibat dalam pembangunan drainase vertikal, termasuk para pelaksana atau kontraktor, dan beri mereka pesan tegas agar proses pengerjaan drainase vertikal sesuai dengan standar sehingga berfungsi optimal dan tidak mengganggu kepentingan umum, terutama jangan sampai membahayakan orang lain!" kata Anies dalam keterangan tertulis, seperti dikutip dari Kompas.com, Minggu (5/12/2021).

Baca Juga: Terima Banyak Protes Warga, DPRD DKI Jakarta Hapus Anggaran Sumur Resapan 2022 Senilai Rp120 Miliar!

Lebih lanjut, Anies menginstruksikan organisasi perangkat daerah (OPD) mengevaluasi pembangunan sumur resapan.

Dia meminta Dinas Sumber Daya Air (SDA) yang menjalankan program tersebut secepatnya memperbaiki pekerjaan sumur resapan, termasuk mengevaluasi kontraktor yang membangun sumur resapan.

"Kami instruksikan kepada OPD terkait, seperti Dinas Sumber Daya Air, untuk secepatnya mengevaluasi pekerjaan para kontraktor dalam membangun drainase vertikal," ujarnya.

Anies mengatakan, kontraktor yang mengerjakan sumur resapan harus diinformasikan secara transparan agar publik tahu dan ikut mengawasi pembangunan sumur resapan tersebut.

"Poinnya adalah agar drainase vertikal (sumur resapan) berfungsi dengan optimal dalam mengatasi banjir atau genangan serta tidak membahayakan kepentingan umum seperti pengguna jalan," kata Anies.

Dia juga meminta Dinas SDA mengidentifikasi jenis masalah dan menyiapkan solusi dari masalah yang ditimbulkan akibat sumur resapan itu.

Anies meminta Dinas SDA menegur kontraktor untuk menyelesaikan permasalahan yang muncul akibat pembangunan sumur resapan.

"Tentu kami akan bertindak tegas jika terjadi permasalahan melalui mekanisme penalti terhadap kontraktor terkait jika terdapat penyimpangan," kata Anies.

Baca Juga: Kondisi Jalanan di Lebak Bulus Retak dan Rusak Diduga Akibat Pembangunan Sumur Resapan

Sebagian dari 20 sumur resapan yang berada di wilayah Pondok Labu dan Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, rampung diperbaiki. (Sumber: KOMPAS.com/Muhamad Isa Bustomi)

Adapun sebelumnya, tutup sejumlah sumur resapan di Jalan Lebak Bulus III, Cilandak, Jakarta Selatan, rusak atau ambles sehingga membuat kondisi jalan tidak rata.

Kondisi itu dikhawatirkan membahayakan pengendara. Deretan sumur resapan itu kemudian diaspal.

Aspal tersebut kemudian dilubangi tepat di atas sumur resapan agar air hujan tetap bisa masuk ke dalam sumur resapan tersebut.

Baca Juga: BNPB: Warga Terdampak Erupsi 5.205 Orang, 1.300 Mengungsi, 9 Statusnya Masih Dicari

 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.