Posko Pengungsian Diharapkan jadi Tempat Korban untuk Tenang dan Pulih dari Trauma

LUMAJANG, KOMPAS.TV - Gugurnya material abu vulkanik dari awan panas yang dikeluarkan oleh Gunung Semeru terjadi sangat cepat.

Dalam waktu semalam, sejak Sabtu (4/12) hingga Minggu (5/12) sore ini, dampak dari guguran awan panas masih memberikan dampak yang signifikan.

Dampak tidak hanya memberikan efek ke rumah warga yang tertutup debu dan rusak, tetapi juga memengaruhi kondisi mental mereka.

Untuk mengantisipasi kondisi yang kian memburuk dan banjir lahar susulan meluas, warga diminta untuk segera mengungsi ke posko darurat yang berlokasi di Desa Sumberwuluh.

Posko pengungsian darurat yang didirikan ini tak hanya berguna untuk menjaga korban dari kondisi terburuk secara fisik, tetapi juga untuk membantu mereka untuk mendapatkan ketenangan.

Baca Juga: Jadi Posko Pengungsian Darurat bagi Korban Erupsi Gunung Semeru, Ini Kondisi di Desa Sumberwuluh!

Di tengah kepadatan dan hiruk pikuk yang ada di posko, warga posko diharapkan dapat pulih dari trauma atau trauma healing terhadap bencana yang baru saja mereka terima.

Pemulihan trauma ini ditujukan bagi semua orang, mulai dari orang dewasa dan terutama anak-anak.