Kompas TV entertainment selebriti

Merinding Lihat Gunung Semeru Erupsi, Teuku Wisnu Panjatkan Doa untuk Korban

Kompas.tv - 5 Desember 2021, 11:16 WIB
merinding-lihat-gunung-semeru-erupsi-teuku-wisnu-panjatkan-doa-untuk-korban
Teuku Wisnu mengaku merinding melihat detik-detik Gunung Semeru erupsi. (Sumber: Grid.id)
Penulis : Dian Nita | Editor : Gading Persada

LUMAJANG, KOMPAS.TV - Aktor Teuku Wisnu ikut simpati terhadap peristiwa meletusnya Gunung Semeru pada Sabtu (4/12/2021) pukul 15.00 WIB yang mengakibatkan puluhan luka-luka.

Melalui Instagramnya, Teuku Wisnu ikut membagikan video detik-detik Gunung Semeru erupsi yang beredar di media sosial.

Terlihat, gunung api yang terletak di dua kabupaten, yakni Malang dan Lumajang itu mengeluarkan lava pijar, suara gemuruh serta asap pekat berwarna abu-abu.

Baca Juga: Satu Korban Meninggal Dunia Erupsi Gunung Semeru Diduga Akibat Hirup Abu Panas

Akibat asap yang pekat dan hujan abu tersebut, langit berubah menjadi gelap seperti malam meskipun waktu masih menunjukkan sekitar pukul 16.00 WIB.

Teuku Wisnu mengaku merinding melihat langit yang gelap dan orang-orang yang berlarian menyelamatkan diri.

"Innalillahi wainnailaihi rajiun, erupsi Gunung Semeru hari ini. Merinding karena melihat orang-orang yang berlarian menyelamatkan diri, langit yang berubah gelap, dan rintihan ibu yang meminta doa," tulis Teuku Wisnu, Sabtu (4/12/2021).

Suami Shireen Sungkar itu lantas memanjatkan doa agar erupsi tersebut cepat reda.

"Ya Allah, semoga letusan cepat reda dan tidak ada korban jiwa. Aamiin ya Rabbal Alamiin," tutupnya.

Baca Juga: 902 Warga Mengungsi Akibat Erupsi Semeru, Ini Daftar Titik Lokasinya

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan pada BPBD Kabupaten Lumajang, Wawan Hadi mengatakan Gunung Semeru mengeluarkan awan panas guguran (APG) mencapai 11 kilometer mengarah ke Curah Kobokan.

Hingga kini, Dinas Kesehatan Provinsi Jatim mencatat ada 45 warga mengalami luka bakar. 

Sementara itu, tercatat ada 13 warga meninggal dunia akibat letusan Gunung Semeru.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x