Kompas TV bisnis ekonomi dan bisnis

Luhut: Belanja Uang Turis di Bali Lebih Kecil Dibandingkan Tempat Lain di Asia

Kompas.tv - 2 Desember 2021, 09:17 WIB
luhut-belanja-uang-turis-di-bali-lebih-kecil-dibandingkan-tempat-lain-di-asia
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan ingin turis asing yang ke Bali lebih banyak membelanjakan uangnya sehingga membuat kunjungan wisatawan lebih berkualitas untuk perekonomian Bali (2/12/2021). (Sumber: Instagram @luhut.pandjaitan)
Penulis : Dina Karina | Editor : Purwanto

JAKARTA, KOMPAS.TV- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menginginkan turis yang berwisata ke Bali lebih banyak membelanjakan uangnya. Luhut menyebut di era pandemi, Indonesia harus mengutamakan kualitas wisatawan, bukan sekedar kuantitas.

Ia mencontohkan, pengeluaran turis di Bali masih lebih rendah dibandingkan dengan pengeluaran turis di Kuala Lumpur, Malaysia. Padahal, Bali merupakan wilayah dengan sebaran wisatawan paling tinggi baik dari mancanegara maupun domestik di Indonesia.

"Pada 2018, pengeluaran turis per malam di Indonesia masih lebih kecil dibandingkan negara lain di Asia. Bisa dilihat dari tabel, kalau Indonesia masih di bawah Malaysia," kata Luhut seperti dikutip Antara, Kamis (2/12/2021).

Baca Juga: Kunjungi Proyek Bandara Kediri, Luhut: Terima Kasih Kepada Gudang Garam

Luhut menyebut data Mastercard 2018, pengeluaran turis per malam di Bali sekitar 125 dollar AS, di bawah Kuala Lumpur, Malaysia, sebesar 142 dollar AS.

Pengeluaran turis per malam di Bali jauh lebih kecil dibandingkan di Osaka (Jepang) sebesar 223 dollar AS, di Phuket (Thailand) sebesar 247 dollar AS dan Singapura sebesar 272 dollar AS.

"Maka kita harus buat yang berkualitas," ujar Luhut.

Baca J uga: Sri Mulyani Beri Jawaban Menohok soal Pemotongan Anggaran MPR: Difokuskan Bantu Rakyat Miskin

Luhut menilai, Bali selama ini terlalu fokus pada turis asing. Hal itu kini menjadi masalah. Sejak 2015-2019, kunjungan wisman ke Bali terus meningkat dengan kontribusi 63,4 persen terhadap total kunjungan wisman ke Indonesia.

Sejak pandemi menghantam, kunjungan turis asing anjlok drastis dan pariwisata Bali menjadi mati suri. Makanya, Luhut ingin Bali mulai serius menggarap potensi kunjungan wisatawan dalam negeri.
 



Sumber : Antara

BERITA LAINNYA



Close Ads x