Kompas TV nasional politik

Anggota DPR Desak Hal Ini ke Kapolri-Panglima Terkait Keributan TNI-Polri: Wajib Diusut Tuntas!

Kompas.tv - 30 November 2021, 11:14 WIB
anggota-dpr-desak-hal-ini-ke-kapolri-panglima-terkait-keributan-tni-polri-wajib-diusut-tuntas
Anggota Komisi I DPR RI Dave Akbarshah Fikarno atau dikenal juga dengan Dave Laksono meminta agar kasus keributan anggota TNI-Polri di sejumlah daerah diusut tuntas. (Sumber: dpr.go.id)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS TV - Anggota Komisi I DPR RI Dave Laksono mendesak Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengusut keributan TNI-Polri di Papua. 

Seperti diketahui, tersebar di media sosial video diduga keributan antar anggota TNI tergabung dalam Satgas Nanggala Kopassus dan anggota Polri dari Satgas Amole di Kabupaten Mimika.

"Itu yang benar. Memang wajib diusut," kata Dave kepada KOMPAS.TV, Selasa (30/11/2021). 

Politikus Partai Golkar itu mengingatkan agar tak ada lagi kejadian serupa. Sebab itu akan mencoreng lembaga hukum di mata masyarakat. 

Baca Juga: Bamsoet Ungkap Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Ubah Pendekatan Penyelesaian Papua

"Tentunya harus dewasa dalam bertugas, dan ingat, bahwa musuh kita adalah siapa. Jangan sampai ada kericuhan antarsesama aparat yang menyebabkan ketidakstabilan di sana," ujarnya. 

Sebelumnya, Kapolda Papua Irjen Pol Marthinus D Fakhiri mengatakan insiden perkelahian antara anggota Polri dan TNI di Tembagapura, Timika, telah diselesaikan secara damai.

Ia menyebutkan, insiden tersebut hanya kesalahpahaman. Bukan bentrok atau keributan besar.

"Tidak ada bentrok, salah paham saja itu. Sudah diselesaikan, sudah berdamai," ujar Marthinus seperti dilaporkan Antara, Senin (28/11).

Video diduga keributan antar anggota TNI tergabung dalam Satgas Nanggala Kopassus dan anggota Polri dari Satgas Amole di Kabupaten Mimika beredar di media sosial.

Menurut Mathinus, Satgas Nanggala dan Satgas Amole, sama-sama berada di bawah Operasi Satgas Nemangkawi.

"Nanggala juga kan itu di bawah Kapolda, karena di bawah Operasi Nemangkawi. Amole juga sama di bawah Kapolda, sudah diselesaikan langsung," kata Marthinus.

Baca Juga: Bentrok Anggota Kopassus dan Brimob di Mimika Papua, Diduga karena Persoalan Rokok

Marthinus tidak merinci soal adanya korban dalam perkelahian tersebut, namun dia memastikan permasalahan sudah diselesaikan.

"Korban luka-luka biasa saja. sudah diselesaikan. Tidak masalah ya. Insyaallah aman-aman saja," katanya menerangkan.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x