BTS Siap Datang ke Batam Awal 2022, tapi Terkendala Karantina

BATAM, KOMPAS.TV - Walikota Batam Muhammad Rudi mengatakan pihaknya siap mengundang boyband Korea Selatan BTS ke Batam awal tahun 2022 mendatang.

Bahkan Rudi mengaku pihaknya sudah melakukan pembicaraan dengan pihak Korea Selatan terkait kedatangan BTS ke Batam.

"Kami sudah bicarakan, rencananya akan datang idol dari Korea Selatan, namanya BTS. Pastinya kita akan izin Kapolri dulu, soal biaya tidak ada masalah," ujar Muhammad Rudi dikutip dari TribunBatam.id, Selasa (30/11/2021).

Meski menurut Rudi kedatangan BTS ke Batam sudah dipersiapkan matang, namun masih ada kendala lain yakni prosedur karantina.

Baca Juga: Dear ARMY, Seluruh Anggota BTS Ajukan Permohonan Penangguhan Wamil hingga Usia 30 Tahun

Rudi mengatakan, kemungkinan kedatangan Jungkook cs ke Batam itu terkendala oleh peraturan PPKM level 3 jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Seperti diketahui, Indonesia masih memberlakukan karantina 5 hari bagi WNA dan WNI yang masuk wilayah Indonesia.

Namun, Rudi menuturkan bahwa BTS tidak setuju dikarantina apabila hasil tes PCR menunjukkan tanda negatif.

"Mereka tidak mau isolasi kalau hasilnya negatif, maka ini yang mau kita upayakan terlebih dahulu," ujar Rudi.

Tujuan BTS ke Batam direncanakan dalam rangka penandatanganan kerja sama antara BP Batam dengan konsorsium Angkasa Pura I (Persero) - Incheon International Airport Corporation (IIAC) - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.

Awalnya penandatanganan kerjasama dengan konsorsium direncanakan pada pertengahan Desember 2021, namun, diundur hingga awal Januari 2022.

Dalam penandatanganan kerjasama itu, akan hadir pula Menteri Pariwisata dari Korea Selatan dan Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian.

Baca Juga: Hoki Banget! Mobil yang Disentuh V BTS saat Crosswalk Consert Kini Ditawar Fan, Ada Sidik Jarinya

"Menteri dari Korea Selatan itu kemarin menawarkan akan membawa grup K-pop Bangtan Boys (BTS) ke Batam," ungkap Rudi.

Bagi Rudi, apabila BTS bisa datang ke Batam, maka akan menjaring puluhan ribu penonton dari berbagai negara.

Hal itu, tentunya akan berdampak positif terhadap perekonomian dan investasi di kota Batam.

Oleh karena itu, Rudi berharap warga Batam dapat terus menjaga protokol kesehatan agar kasus Covid-19 tidak naik.

Hal itu terkait dengan para investor yang terus melihat perkembangan Covid-19 sebelum berinvestasi di suatu wilayah.