Pakai Topeng Untuk Kelabuhi Sistem Verifikasi Akun Ojek Online, Oknum Pengojek Curi Barang Konsumen

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kerap lakukan pencurian barang milik konsumen Lokapasar, 2 oknum pengojek daring ditangkap aparat.

Dalam modusnya, para pelaku berbekal topeng untuk kelabui sistem verifikasi akun.

Tak hanya sendiri, para pelaku beraksi dalam kelompok yang terstruktur.

Tak berkutik, polisi menggerebek tempat persembunyian oknum pengojek daring yang memalsukan akun dan mencuri barang milik konsumen.

Sejumlah barang bukti dapat disita, diantaranya sebuah topeng yang digunakan untuk mengelabui sistem verifikasi akun.

Dalam aksinya, pelaku dibantu beberapa orang yang berprofesi sama.

Belasan kali melakukan aksi, para pelaku diduga telah menggelapkan dana hingga ratusan juta rupiah.

Aksi pelaku terhenti saat korban melaporkan dugaan pencurian ke pihak kepolisian.

Baca Juga: Aksi Pencurian Kotak Amal Masjid di Kota Batu Terekam CCTV

Barang yang dibelinya di sebuah toko online tidak kunjung datang.

Korban pun sempat meramaikan kejadian ini di media sosial.

Berbagai tanggapan datang, hingga akhirnya pelaku dapat diamankan.

Polisi menuturkan, para pelaku bermodus membeli dan memalsukan akun milik pengojek yang sudah tidak aktif.

Setiap aksinya pelaku menunggu di lokasi yang kerap bertransaksi barang elektronik.

Salah seorang pelaku diketahui adalah residivis dalam kasus yang sama.

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia menilai mekanisme keamanan di Lokapasar mesti ditingkatkan.

Upaya mengidentifikasi akun palsu dapat meredam tindak kejahatan di pasar online.

Baca Juga: Aksi Pencurian Hewan Ternak di Klaten Terekam CCTV, Puluhan Ekor Bebek Raib!