Polisi yang Dikeroyok saat Demo, AKBP Dermawan Karosekali Sudah Sadarkan Diri dan Bisa Berkomunikasi

JAKARTA, KOMPAS.TV - Unjuk rasa organisasi kemasyarakatan (ormas) di depan Gedung DPR, pada Kamis (25/11) sore kemarin, dinodai oleh aksi segelintir oknum yang mengeroyok seorang anggota polisi hingga terluka.

Kabag Ops Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Dermawan Karosekali menderita luka dan trauma serius di bagian kepala, karena dianiaya oleh masa.

Saat itu, korban tengah bertugas mengawal jalannya unjuk rasa.

Kapolres Metro Jakarta Pusat yang mengetahui peristiwa ini langsung naik ke mobil komando dan meluapkan kekecewaanya pada peserta aksi.

Menjelang dibubarkan, polisi membawa 21 orang untuk diperiksa terkait unjuk rasa yang berujung ricuh, serta untuk menelusuri kasus penganiayaan anggota polisi.

15 orang ditetapkan sebagai tersangka karena membawa senjata tajam, sementara satu orang juga ditetapkan sebagai tersangka untuk kasus penganiayaan.

Hingga kini, polisi masih memburu pelaku lain yang menganiaya AKBP Dermawan Karosekali.

AKBP Dermawan Karosekali tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Baca Juga: Pasca Pengeroyokan Anggota Polisi, Kapolres Metro Jakpus Minta Pimpinan Ormas Tanggung Jawab

Dirinya mendapat pengawasan dari dokter spesialis.

Pihak Rumah Sakit Polri menyebut korban mengalami luka karena pukulan benda tumpul.

Saat ini, kondisinya membaik dan sudah bisa berkomunikasi.