Petani Melon Diserang Hama Tikus Dan Jamur

MADIUN, KOMPAS.TV - Petani melon di Kabupaten Madiun, Jawa Timur,  diserang hama tikus yang menyerang pada bagian buah. Akibatnya, buah melon menjadi rusak dan banyak yang berlubang. Padahal sebentar lagi buah melon akan memasuki masa panen.  Selain hama tikus, hama jamur juga menjadi tantangan tersendiri pada musim penghujan kali ini.

Petani melon di Desa Kedungjati,  Kecamatan Balerejo, Kabupaten Madiun resah. Keresahan petani ini dikarenakan tanaman buah melon yang hampir memasuki masa panen, banyak yang rusak diserang hama tikus.

Seperti yang dialami seorang petani bernama mat gumali ini. Lahan sekitar satu hektar yang ditanami buah melon,  hampir merata terserang hama tikus.  Menurutnya, tikus mulai menyerang pada malam hari, akibatnya buah melon yang hampir memasuki masa panen ini banyak yang rusak dan berlubang. 

Selain hama tikus, pada awal musim penghujan nampaknya hama jamur juga menjadi kendala para petani, yang mengakibatkan tanaman kriting dan penurunan kwalitas pada buah melon.  Akibat serangan hama tersebut, kini petani terancam merugi, apalagi harga buah melon saat ini juga menurun yang semula 8 ribu rupiah kini menjadi 6 ribu rupiah per kilogram.

Estimasinya, satu hektar lahan biasanya dapat menghasilkan sekitar 15 ton buah melon, pada panen kali ini diperkirakan akan mengalami penurunan. Petani tak bisa berbuat banyak, selain hanya berusaha mengatasi organisme pengganggu tanaman dengan berbagai macam pestisida. Petani juga akan memasang jaring di lahan buah melon,  untuk mengatasi hama tikus yang semakin hari semakin kian mengganas.

#beritamadiun
#hama
#pertanian
#melon