Butuh Biaya Nikah, Sepasang Kekasih Nekat Merampok

KENDAL, KOMPAS.TV - Detik - detik perampokan terekam kamera CCTV yang terpasang di salah satu  minimarket di jalur lingkar Weleri Kendal. Pelaku nekat merampok di salah satu minimarket saat kondisi sepi dengan menggunakan  golok untuk menakut - nakuti korban. Tak hanya membawa kabur uang hasil penjualan, pelaku juga merampas handphone dan sepeda motor milik korban.

Mendapat laporan terjadinya aksi perampokan, Satreskrim Polres Kendal langsung bergerak. Kurang dari sepekan dua orang tersangka berhasil dibekuk ditempat persembunyiaannya di Kabupaten Jombang, Jawa Timur.

Dari hasil penyelidikan, dua orang tersangka merupakan sepasang sejoli anak pank. Mereka nekad merampok karena terhimpit ekonomi untuk biaya nikah.

Saat beraksi ST (20) warga Jombang Jawa Timur ini, bertindak sebagai eksekutor, sementara kekasihnya  berinisial   FR  (19) warga Cilacap Jawa Tengah, bertugas mengawasi luar minimarket.

"Ambil uang dapat 10 juta. Korban tidak dilukai, terus kabur. Uangnya untuk modal nikah," kata ST.

Kasat Reskrim Polres Kendal AKP Daniel Arista Tambunan mengatakan, setelah ada laporan Tim  Jatanras Resmob Polres Kendal langsung melakukan olah TKP dan  melakukan pengejaran, dengan berdasarkan ciri-ciri pelaku dari rekaman CCTV.

"Terduga pelaku berinisial ST (laki-laki) dan FR (perempuan). Mereka datang, mereka sudah menunggu pada saat minimarket tersebut dalam kondisi sudah sepi. Pelaku ST masuk ke dalam minimarket lalu mengancam salah seorang kasir, pada saat itu ada dua di dalam, perempuan dua-duanya kasirnya dengan menggunakan senjata tajam. Mengancam di leher, hal tersebut terlihat juga di CCTV," ujar AKP Daniel A Tambunan.

Kini Satreskrim Polres Kendal masih  melakukan penyelidikan mendalam, siapa saja yang terlibat. Sementara kedua tersangka yang merupakan sepasang kekasih akan dijerat Pasal 365 KUHP  dengan ancaman hukuman  sembilan tahun penjara.

#perampokan #kendal #polreskendal