Kompas TV olahraga kompas sport

Indonesia Open 2021 - Reaksi Kevin Sanjaya Usai Jadi Sasaran Tembak

Kompas.tv - 24 November 2021, 11:38 WIB
indonesia-open-2021-reaksi-kevin-sanjaya-usai-jadi-sasaran-tembak
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo melakukan protes ke BWF yang tidak memberi mereka jadwal istirahat di Indonesia Open 2021. (Sumber: Antara)
Penulis : Kiki Luqman | Editor : Purwanto

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Pasangan Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon telah memastikan satu tiket menuju babak kedua Indonesia Open 2021.

Marcus/Kevin melaju ke fase 16 besar Indonesia Open 2021 setelah melewati hadangan wakil Jepang, Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi.

Marcus/Kevin sempat kewalahan dalam laga yang digelar di Bali International Convention Centre, Bali, Selasa (23/11/2021).

Baca Juga: Rahasia Kevin Sanjaya Bisa Berkali-kali Masuk Final di Turnamen Bulu Tangkis Internasional

Minions dipaksa bertanding selama 64 menit sebelum mengemas kemenangan dengan skor 12-21, 21-18, 21-15.

Tidak bisa dipungkiri bahwa performa Marcus/Kevin tidak sedang berada dalam level terbaik.

Faktor kelelahan masih dirasakan Marcus/Kevin yang pada pekan lalu bertanding hingga final Indonesia Masters 2021 pada Minggu (21/11/2021).

Pertandingan makin berjalan tidak mudah bagi seorang Kevin Sanjaya karena menjadi sasaran serangan Matsui/Takeuchi.

Reaksi tak terduga ditunjukkan Kevin Sanjaya. Dia justru merasa senang meladeni gempuran yang diarahkan kepadanya.

"Mengenai saya diincar terus, dengan senang hati saya meladeni ketika mereka mengincar saya," ucap Kevin Sanjaya, dilansir dari Kompas.com, Rabu (24/11).

"Mereka mengajak main terus, saya ajak main juga," imbuhnya.

Sebelumnya diberitakan, Kevin mengkritik Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) perihal pengaturan jadwal pertandingingan yang dianggapnya tidak adil.

Sebab, tidak ada torelansi bagi para finalis Indonesia Masters 2021 untuk diistirahatkan pada hari pertama turnamen.

Sebagai informasi, dua hari pertama dalam turnamen BWF World Tour dikhususkan untuk babak pertama, atau beserta kualifikasi, saja.

"Kami bersyukur bisa melewati pertandingan hari ini. Saya rasa BWF tidak adil memperlakukan kami seperti robot," ucap Kevin.

"Minggu baru selesai main di final, Selasa harus main di babak pertama, kami kurang cukup istirahat, hal ini pastinya mempengaruhi penampilan kami," kata dia. "Tadi kami sudah bermain nothing to lose, tidak memikirkan soal hasil akhir." 

Pada babak kedua Indonesia Open 2021 Marcus/Kevin akan melawan pasangan Korea Selatan, Choi Sol-gyu/Kim Won-ho.

Baca Juga: Sorotan Indonesia Open 2021: Jonatan Christie Berpeluang ke 16 Besar



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x