Kompas TV nasional hukum

Polri Bakal Gelar Rapat Internal Bahas Pengamanan Natal dan Tahun Baru 2022

Kompas.tv - 22 November 2021, 15:36 WIB
polri-bakal-gelar-rapat-internal-bahas-pengamanan-natal-dan-tahun-baru-2022
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo. (Sumber: KOMPAS.com/DEVINA HALIM)
Penulis : Baitur Rohman | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) akan menggelar rapat internal membahas konsep pengamanan Natal dan Tahun Baru 2022, termasuk langkah-langkah mengurangi mobilitas guna mencegah kenaikan kasus Covid-19.

Demikian disampaikan Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo.

"Semua sudah dipersiapkan. Untuk rapat internal minggu ini dilaksanakan," kata Dedi, saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin (22/11/2021).

Ia mengatakan konsep pengamanan tersebut disiapkan asisten operasi kepala Kepolisian Indonesia.

Sementara pelaksanaan bidang lalu-lintas oleh Korps Lalu-lintas Kepolisian Indonesia ditindaklanjuti Polda serta Polres dan Polsek wilayah.

Baca juga: Polisi Jadi Korban Tabrak Lari Saat Kejar Bandar Narkoba, Polres Jakpus Buru Pelaku

Terkait apakah akan ada posko penyakatan, Dedi mengatakan, hal itu menunggu hasil rapat petinggi-petinggi polisi.

"Masih menunggu rapat iterdep minggu ini. Pada prinsipnya diimbau masyarakat tidak melakukan pertemuan-pertemuan yang abai prokes dan mobilitas masyarakat juga diminta untuk dikurangi guna mengatisipasi sebaran Covid-19," kata dia.

Ia menyatakan, tujuan pembatasan mobilitas masyarakat dilakukan sebagai upaya antisipasi peningkatan kasus positif Covid-19 pada momen natal dan tahun baru.

"Untuk mengurangi kerumunan dan mobilitas, karena rentan terjadi penyebaran Covid-19," ujar dia.

Baca juga: 35 Kilogram Sabu Senilai Rp 53 Miliar Diamankan dari Bandar Narkoba yang Lindas Polisi



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.