Heboh Influencer Jadi Tamu VVIP di Indonesia Masters 2021, PBSI Buka Suara

JAKARTA, KOMPAS.TV - Penyelenggaraan Indonesia Masters 2021 baru-baru ini menghebohkan jagad media sosial Tanah Air dan menjadi sorotan para netizen.

Alasannya karena ada beberapa orang yang diketahui sebagai influencer kedapatan membagikan Instagram Story di akun pribadinya masing-masing saat menonton gelaran Indonesia Masters 2021, Jumat (19/11/2021).

Akibat unggahan itu, para pecinta bulu tangkis Indonesia ramai mempertanyakan kehadiran mereka yang dinilai menyalahi aturan karantina bubble atau gelumbung dan larangan penonton selama turnamen tersebut.

Menanggapi hal tersebut, Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) pun akhirnya buka suara guna memberikan kejelasan terkait dugaan dari para warganet.

Baca Juga: Indonesia Masters 2021: Gloria Akui Kini Lebih Percaya Diri Meski Tersingkir di Perempat Final

Melalui akun Twitter resminya, Jumat malam, PBSI menerangkan bahwa sebetulnya orang-orang tertentu bisa menghadiri Indonesia Masters 2021 dengan status sebagai tamu VVIP.

Tentunya, lanjut PBSI, mereka yang dapat hadir itu akan ditempatkan di area yang berbeda dengan para pemain, pelatih, ofisial, panitia, dan media yang sedari awal telah mengikuti sistem karantina bubble.

"Bahwa PBSI memperbolehkan sponsor untuk mengundang orang dengan jumlah terbatas untuk menonton gelaran Indonesia Badminton Festival 2021," tulis akun Twitter @INABadminton, Jumat.

"Mereka (tamu VVIP) ditempatkan di tribun zona merah yang aksesnya tidak sama dengan semua orang yang berada di dalam (sistem karantina) bubble," lanjutnya.

Baca Juga: Jadwal Semifinal Indonesia Masters 2021: Kevin/Marcus Jadi Satu-satunya Wakil Tuan Rumah

Lebih lanjut, PBSI juga menjelaskan, arena penyelenggaran Indonesia Masters 2021 itu telah dibagi menjadi dua zona sehingga memungkin untuk menampung para tamu VVIP secara terpisah dengan orang-orang dalam sistem karantina bubble.

"Ada dua tribune di (Indonesia Masters 2021 yang masuk dalam serangkaian) Indonesia Badminton Festival 2021. Hijau dan Merah," sebut PBSI.

"Hijau untuk media dan pelatih yang ada di dalam area bubble, merah untuk tamu yang tidak berada di area bubble. Semua yang ada di area merah tidak bisa masuk ke dalam area hijau," imbuhnya.

Kendati demikian, penjelasan dari PBSI belum membuat netizen puas karena induk organisasi bulu tangkis Indonesia tersebut dianggap tidak konsisten selaku penyelenggara.

Baca Juga: Tersingkir dari Indonesia Masters 2022, Greysia/Apriyani Akui Lawan Tampil Lebih Baik

Seperti yang diketahui bersama, PBSI pada awalnya mengatakan bahwa semua atlet, pelatih, ofisial, panitia, dan media harus masuk ke dalam area bubble maksimal 11 November 2021 pukul 23.59 WITA.

Lepas itu, seluruh area hotel dan arena pertandingan akan ditutup dari orang luar selama turnamen berlangsung.

Dengan demikian, diharapkan interaksi antara partisipan dengan orang-orang di luar sistem bubble dapat dibatasi guna mencegah penyebaran dan penularan Covid-19.

Oleh sebab itu, PBSI pun menerapkan larangan adanya penonton selama Indonesia Masters 2021, Indonesia Open 2021, hingga BWF World Tour Finals 2021 di Bali.