Resmi Jadi Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa: Kehormatan Bagi Saya dan Keluarga

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo melantik Jenderal Andika, Rabu (17/11) siang di Istana Negara Jakarta. 

Jenderal Andika Perkasa resmi menjabat Panglima TNI, menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto.

Panglima TNI, Jenderal Andika berterima kasih kepada Presiden dan juga DPR atas kepercayaan yang diberikan.

Ia ingin melanjutkan program Panglima TNI sebelumnya, dengan sedikit perbaikan.

Sementara itu Kepala Staf TNI Angkatan Laut yang juga sempat diisukan menjadi kandidat kuat calon Panglima TNI, Laksamana TNI Yudo Margono, mendoakan Jenderal TNI Andika Perkasa,untuk dapat membawa kejayaan dan kesuksesan bagi TNI.

Baca Juga: TNI Punya Pemimpin Baru! Jokowi Lantik Jenderal Andika Perkasa Sebagai Panglima TNI

Presiden Joko Widodo juga melantik Jenderal Dudung Abdurahman sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat.

Dudung dilantik menggantikan Jenderal Andika Perkasa.

Dudung sebelumnya menjabat sebagai Pangkostrad.

Dudung menyampaikan pesan Presiden, agar TNI Angkatan Darat selalu membantu kesulitan yang dihadapi rakyat.

Selain Panglima TNI dan KSAD, Presiden Jokowi turut melantik 12 Duta Besar luar biasa dan berkuasa penuh untuk negara sahabat.

Pelantikan ini dilakukan seusai presiden melantik Panglima TNI, KSAD dan Kepala BNPB.

Salah satu duta besar yang dilantik adalah Gandi Sulistyo yang akan bertugas menjadi Wakil Indonesia di Korea Selatan. 

Selain menarik investor, Presiden berpesan kepada dirinya, untuk menjalin diplomasi terkait vaksin, termasuk pendirian pabrik vaksin ataupun obat-obatan di Indonesia, sebagai salah satu upaya penanggulangan pandemi.