Kompas TV nasional peristiwa

Prakiraan Cuaca BMKG Selasa 9 November 2021: 30 Daerah Berikut Berpontensi Hujan Lebat

Kompas.tv - 9 November 2021, 05:34 WIB
prakiraan-cuaca-bmkg-selasa-9-november-2021-30-daerah-berikut-berpontensi-hujan-lebat
Ilustrasi turun hujan. (Sumber: Pixabay/Shafin_Protic)
Penulis : Hedi Basri | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis info cuaca di wilayah Indonesia untuk hari ini, Selasa (9/11/2021).

Dilansir dari bmkg.go.id, BMKG memprakirakan adanya potensi hujan lebat di 30 daerah Indonesia.

BMKG juga menyebut adanya hujan disertai angin kencang di 26 daerah Indonesia.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Jakarta Selasa 9 November: Hujan Petir di Siang Hari

Lebih rincinya, berikut prakiraan cuaca BMKG untuk Selasa, 9 November 2021:

Berikut wilayah yang berpotensi hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang:

  • Aceh
  • Riau
  • Kep. Riau
  • Bengkulu
  • Jambi
  • Sumatera Selatan
  • Kep. Bangka Belitung
  • Lampung
  • Banten
  • Jawa Barat
  • DKI Jakarta
  • Jawa Tengah
  • Yogyakarta
  • Jawa Timur
  • Bali

Baca Juga: Cuaca Buruk di Laut Selatan Membuat Harga Ikan Laut Naik

  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Tengah
  • Kalimantan Utara
  • Kalimantan Timur
  • Kalimantan Selatan
  • Gorontalo
  • Sulawesi Tengah
  • Sulawesi Barat
  • Sulawesi Tenggara
  • Maluku Utara
  • Papua Barat

Berikut wilayah yang berpotensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:

  • Nusa Tenggara Barat
  • Nusa Tenggara Timur
  • Sulawesi Utara
  • Sulawesi Selatan
  • Maluku

Baca Juga: Waspada Cuaca Ekstrem, Dinas Pariwisata Imbau Pengunjung Wisata untuk Konfirmasi Dulu

Dalam rilisan sama, BMKG menyebut bahwa hari ini akan terjadi pusat tekanan rendah terpantau di Samudera Hindia Barat Daya Sumatera.

Sirkulasi siklonik terpantau di Laut Natuna yang membentuk daerah pertemuan dan perlambatan angin (konvergensi) yang memanjang dari Riau hingga Jambi, di perairan Barat Bengkulu, dari Laut Jawa hingga Jawa Tengah, di Samudera Hindia Selatan Sumatera - Jawa Barat, di Kalimantan Barat dan dari Selat Karimata hingga Kalimantan Barat.

Kemudian daerah konvergensi lainnya terpantau memanjang di Pesisir Barat Aceh - Sumatera Utara, dari Jawa Tengah hingga perairan Barat Lampung, dari Laut Jawa bagian Timur hingga Kalimantan Selatan, di Laut Flores, dari Sulawesi Selatan hingga Laut Jawa bagian Timur.

Konvergensi juga memanjang dari Sulawesi Tengah hingga Kalimantan Timur, di Laut Arafuru dan di perairan utara Papua serta daerah konfluensi terpantau di Sumatera Utara, di Selat Karimata, di NTT, di Laut Timor, di perairan Selatan Sumatera dan di Pesisir Timur Sumatera.

Hal tersebut menyebabkan meningkatnya potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar pusat tekanan rendah/sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.

Baca Juga: Jelaskan Penyebab Cuaca Ekstrem, BPBD DKI Jakarta Imbau Warga Waspada



Sumber : BMKG

BERITA LAINNYA



Close Ads x