Kompas TV nasional peristiwa

Geruduk Istana, Ini 13 Tuntutan Aliansi Buruh dan Mahasiswa ke Jokowi

Kompas.tv - 28 Oktober 2021, 15:43 WIB
geruduk-istana-ini-13-tuntutan-aliansi-buruh-dan-mahasiswa-ke-jokowi
Ilustrasi Demo buruh tolak Omnibus Law RUU Cipta Kerja. (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Isnaya Helmi | Editor : Desy Afrianti

JAKARTA, KOMPAS.TV - Aliasi buruh dan mahasiswa dari berbagai kelompok melakukan aksi demonstrasi di sekitar Istana Kepresidenan, Jakarta pada hari ini, Kamis (28/10/2021). 

Dalam aksi yang dilakukan bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda ini, terdapat sejumlah tuntutan terkait hasil evaluasi dua tahun kepemimpinan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin.

Diberitakan ANTARA, ribuan massa telah berkumpul di depan Lapangan IRTI Monas, Jakarta Pusat, sejak pukul 11.00 WIB, Kamis (28/10/2021). Kemudian, massa berjalan beriringan (longmarch) menuju Kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat.

Massa pun menyampaikan aksi di depan Gedung Balai Kota, Jalan Merdeka Selatan. Sementara itu, kelompok massa lainnya sudah berkumpul di Bundaran Patung Kuda, Jalan Merdeka Barat.

"Kami meminta kepada Presiden Joko Widodo untuk segera mencabut Omnibus Law dan aturan turunannya," kata salah seorang buruh di atas mobil komando.

Sementara itu, Ketua Umum Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (Kasbi) Nining Elitos mengatakan terdapat 13 tuntutan rakyat dalam aksi demo hari ini. 

Adapun 13 tuntutan yang disampaikan buruh dan mahasiswa, antara lain, pertama, mereka mendesak untuk mencabut Omnibus Law dan seluruh PP turunannya PP no 34, no 36, dan no 37.

Kedua, massa juga menolak penghapusan upah sektoral dan berlakukan kembali upah sektoral kaum buruh seperti semula.

Mereka juga meminta pemerintah memberlakukan kenaikan UMK 2022 sebesar 15%.

Baca Juga: Istana Dikepung Aliansi Buruh dan Mahasiswa, Jalan Medan Merdeka Barat Ditutup Polisi



Sumber : Kompas TV/ANTARA

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.