Kompas TV internasional kompas dunia

Bercinta di Kuil Bersejarah, Pasangan Ini Ditangkap Polisi dan Minta Maaf

Kompas.tv - 28 Oktober 2021, 16:00 WIB
bercinta-di-kuil-bersejarah-pasangan-ini-ditangkap-polisi-dan-minta-maaf
Seorang pria ditanyai polisi terkait rekaman pasangan bercinta di sebuah kuil pagoda bersejarah di Chiang Mai Thailand. (Sumber: Newsflash)
Penulis : Haryo Jati | Editor : Iman Firdaus

CHIANG MAI, KOMPAS.TV - Pasangan di Thailand ditangkap polisi setelah sebelumnya terekam kamera bercinta di sebuah kuil bersejarah.

Pada sebuah video rekaman yang beredar, mereka melakukan aksi tersebut di sebuah pagoda kuno di Chiang Mai dan direkam oleh warga lokal yang marah, Jumat (22/10/2021).

Polisi dikabarkan telah menangkap pasangan tersebut, Chalerm 48 tahun, dan Sirirani, 42 tahun, setelah aksi mereka viral di media sosial.

Dikutip dari Daily Star, keduanya mengaku telah bercinta di siang hari, di sebelah sebuah situs bersejarah.

Baca Juga: Jelang Pembukaan Perbatasan, Australia Longgarkan Pembatasan Perjalanan ke Luar Negeri

Pasangan itu mengaku mereka merupakan mantan kekasih, dan tak berencana melakukan hal itu di area publik.

Namun, mereka mengatakan akhirnya tergoda untuk bercinta setelah kembali bertemu.

“Saya pikir tak ada yang melihat karena kami melakukannya di balik struktur bangunan yang tertutup,” ujar Chalerm.

“Saya tak memiliki maksud tidak menghormati tempat bersejarah. Saya ingin minta maaf kepada warga Chiang Mai dan berjanji hal itu tak akan terulang lagi,” tambahnya.

Kolonel Polisi Kittipong Phetchamune mengungkapkan mengenai penangkapan tersebut.

“Kami menemukan sepasang kekasih dari kota yang berbeda, tetapi berjanji untuk bertemu di pagoda. Setelah ditanyai, keduanya mengaku dan meminta maaf,” katanya.

Baca Juga: Ingin Jual Muntahan Paus Seberat 7,7 Kg Demi Untung Rp14,2 Miliar, Dua Pria Ditangkap Polisi

Ia mengungkapkan keduanya didakwa telah melakukan prilaku tak senonoh di depan publik dan akan didenda 5.000 baht atau setara Rp2,1 juta.

Kittipong mengaku telah memerintahkan kepolisian distrik untuk terus menginspeksi area tersebut, agar hal yang sama tak terjadi lagi.

Pagoda tersebut saat ini tercatat sebagai peninggalanbersejarah Departemen Kesenian Thailand pada 22 April 1986.

Namun, area tersebut kemudian menjadi tempat yang biasa digunakan gelandangan untuk tidur atau mengonsumsi obat-obatan.



Sumber : Daily Star


BERITA LAINNYA



Close Ads x