Budidaya Mangrove Buka Lapangan Kerja Baru, Kok Bisa?!

SORONG, KOMPAS.TV - Selain menjadi tempat berlindung biota laut, tanaman mangrove juga bermanfaat mencegah terjadinya abrasi.

Jika dibudidayakan, mangrove ternyata juga bisa membuka lapangan pekerjaan seperti yang dirasakan warga di Kota Sorong, Papua Barat.

Budidaya mangrove awalnya adalah ide Yonas Soe, warga Jalan Victory, Kota Sorong, Papua Barat.

Yonas prihatin dengan luas hutan mangrove yang menciut dan garis pantai yang semakin dekat.

Teman-temannya yang bekerja sebagai nelayan pun mengeluhkan hasil tangkapan yang tidak lagi sebanyak dulu, Yonas pun berinisiatif membudidayakan mangrove.

Baca Juga: Irigasi Dikeringkan, Pembudidaya Ikan Merugi Akibat Ribuan Ton Ikan Mati Kekurangan Air

Setiap hari Yonas dan sejumlah pekerja mencari buah mangrove untuk dijadikan bibit.

Tidak lupa tanah juga diambil dari lokasi yang sama agar mangrove dapat tumbuh baik.

Bibit mangrove disemai di dalam pot hingga siap dijual.

Hasil penjualan bibit mangrove inilah yang menjadi sumber penghasilan bagi Yonas.

Karena membutuhkan banyak tenaga, Yonas akhirnya membentuk kelompok usaha yang melibatkan para tetangganya.

Budidaya mangrove yang dimulai Yonas pun membuka lapangan pekerjaan bagi warga sekitar.

Kelompok usaha mangrove ini telah bekerja sama dengan sejumlah instansi pemerintah.

Secara rutin instansi-instansi tersebut membeli bibit mangrove untuk ditanam di area yang sering terjadi abrasi.

Baca Juga: Budidaya Maggot Jadi Cuan #shorts