Jamie Carragher: Berusaha Sekeras Apa Pun, Solskjaer Tak akan Bisa Samai Klopp, Guardiola, Tuchel

MANCHESTER, KOMPAS.TV - Legenda Liverpool Jamie Carragher membagikan penilaiannya atas kiprah Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United. Eks bek The Reds itu menyebut Solskjaer tak akan bisa memenuhi ekspektasi untuk bersaing di papan atas.

Pasalnya, papan atas Liga Inggris saat ini menjadi arena bertarung tiga klub dengan pelatih hebat; Juergen Klopp di Liverpool, Pep Guardiola di Manchester City, serta Thomas Tuchel di Chelsea.

Hal tersebut diungkapkan Carragher dalam kolomnya untuk The Telegraph. Carragher memperbandingkan alur karier manajerial Solskjaer dengan kiprahnya sendiri sebagai bek tengah The Reds dan Timnas Inggris.

Alasannya, Carragher menemukan kemiripan situasi antara dirinya dan Solskjaer.

Baca Juga: Jamie Carragher Terkesan dengan Penampilan Bintang Muda Arsenal: Saya Mencintai Anak Ini

Di Timnas Inggris, eks wakil kapten Liverpool itu dibayang-bayangi John Terry dan Rio Ferdinand yang lebih solid. Hal yang sama dialami Ole yang dibayang-bayangi Klopp, Guardiola, serta Tuchel.

Carragher sendiri mengaku bahwa sekeras apa pun dia berusaha, dia tidak bisa mencapai level Terry dan Ferdinand. Untuk kasus Ole, ia memiliki kesimpulan serupa.

Carragher mencontohkan bagaimana Klopp, Guardiola, dan Tuchel memimpin tim pada periode awal. Meskipun tidak membawa klub digdaya secara instan, tiga pelatih itu disebut memiliki gagasan yang jelas sejak awal.

Saat pertama menangani Liverpool, Klopp tak menuai hasil menyolok tetapi punya visi bermain yang jelas. Begitupun dengan Guardiola di Man City. Bahkan Tuchel di Chelsea menuai kesuksesan yang cukup instan karena prinsip jelas sejak awal.

“Pada awal musim, pembicaraannya adalah tentang Solskjaer mungkin beralih ke 4-3-3. Dia belum pernah melakukan itu sebelumnya dan itu seperti, ‘dari mana asalnya?'” tulis Carragher di kolom Telegraph.

Baca Juga: Manchester United Dipermalukan Liverpool, Solskjaer Indikaskan Posisinya Masih Aman

“Saya suka mendengarkan pembicaraan manajer setelah pertandingan. Jika saya menonton Chelsea, saya akan mendengarkan apa yang dibicarakan Tuchel setelah laga karena saya dapat mengambil sesuatu dari itu. Klopp, Guardiola, sama saja. Anda merasa seperti mempelajari hal baru atau sedang diedukasi.”

“Mereka mungkin akan menjabarkan pertandingan. Brendan Rodgers melakukannya setelah Leicester menang atas United pekan lalu. Pelatih-pelatih ini tahu apa rencananya dan mereka tahu bagaimana itu berhasil atau gagal.”

“Ketika Solskjaer berbicara setelah pertandingan, itu semua tentang ‘jalan Man United’. Namun apa itu jalan Ole?” imbuh Carragher.

Kolom tersebut ditulis sebelum Manchester United jumpa Liverpool pada Sabtu (24/10/2021) malam WIB. Menurut Carragher, hasil apa pun yang didapat Setan Merah tak akan mengubah penilaiannya atas Solskjaer.

Bahkan, Carragher menduga bisa saja United menang karena bermain di kandang. Namun, Setan Merah justru kalah memalukan 0-5.

Baca Juga: Ini Kalimat yang Diucapkan Solskjaer untuk Bawa MU Comeback Lawan Atalanta