Kompas TV nasional peristiwa

Seorang Warga Melompat ke Sungai CIleungsi, Hingga Kini Tim SAR Gabungan Masih Melakukan Pencarian

Kompas.tv - 24 Oktober 2021, 14:35 WIB
seorang-warga-melompat-ke-sungai-cileungsi-hingga-kini-tim-sar-gabungan-masih-melakukan-pencarian
TIm SAR gabungan hingga Minggu (24/10/2021) masih melakukan pencarian seorang warga yang melompat ke Sungai Cileungsi pada Sabtu (23/10/2021). (Sumber: Dok. Basarnas)
Penulis : Nurul Fitriana | Editor : Purwanto

BOGOR, KOMPAS.TV - Seorang warga Kota Wisata, Desa Limus Nunggal, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, melompat ke sungai, diduga bunuh diri. Peristiwa ini bermula dari adanya laporan orang tenggelam di Sungai Cileungsi pada Sabtu (23/10/2021) sekitar pukul 04.45 WIB.

Menurut informasi yang didapatkan KOMPAS TV, hingga siang ini, Minggu (24/10/2021) pukul 13.55 WIB, korban bernama Eti Hayuningrum (49) ini belum juga ditemukan oleh tim SAR gabungan.

Berdasarkan siaran pers yang diterima, tim SAR gabungan yang bertugas mengalami beberapa kendala di lapangan. Antara lain soal kedalaman air yang beragam diantara 1 hingga 2 meter serta jarak pandang yang terbatas.

Meski begitu, menurut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) Hendra Sudirman, hingga kini pihaknya terus memperluas lokasi pencarian.

“Hari ini kami perluas pencarian dan juga kita maksimalkan pencarian di bawah permukaan air di sekitar lokasi kejadian dengan memperhatikan faktor keselamatan tim di lapangan,” kata Hendra Sudirman, Minggu (24/10/2021).

Baca Juga: Viral Kekerasan Anak di Cileungsi oleh Ibu Kandung yang Diduga Depresi

Perluasan area pencarian korban, kata Herman diperluas menjadi 3 wilayah, yaitu penyisiran menggunakan perahu karet hingga radius 4 KM dari lokasi kejadian di sepanjang aliran Kali Cileungsi.

Lalu, melakukan pencarian dengan sisir jalur darat di sepanjang bantaran Kali Cileungsi secara visual. Serta pencarian dengan melakukan proses penyelaman di sekitar lokasi kejadian pada kedalaman 2 hingga 3 meter dengan radius 10 meter.

Adapun pencarian warga yang melompat ke Sungai Cileungsi ini melibatkan ratusan personil SAR gabungan yang terdiri dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Polres Bogor, Polsek Cileungsi, BPBD Kab. Bogor, Damkar Cileungsi, Babinsa Limusnunggal, Perangkat Desa Limusnunggal, KBPP Polri, KP2C, JKU Polmas Cileungsi, Linmas Limusnunggal, IEA Bogor, IEA Depok, Tagana Kab. Bogor, Tagana Depok, Polmas Bogor Raya, SAR MTA.

Selain itu, melibatkan personil dari Repotin, Eslan, Balebat IO, KJD, Maharani Peduli, Relawan SIAP, HIRPALA, ACS, RIMBA, Reaksi, KSB Bojong Ukur, Relawan Sosial Kemanusiaan, Patroli Sungai Cikeas Depok, TPB Desa Bojong Kulur, Security Kotwis, Delta Rescue, Suku Brantas, RAPI Lokal Cileungsi, Rescue Padakodjar, Voorridjer Cibinong Raya, Rekan Citereup, Ambulance Cahya Surga, Family Rescue, Relawan Sosial Sujud’s Timur, dan Warga setempat.

Menurut saksi mata di lokasi kejadian, Eti Hayuningrum (49) melompat dari jembatan Canadian, Cluster Vancouver Kota Wisata, Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Sekitar tiga menit terdengar suara (orang jatuh), tapi saat dicari sudah tidak ditemukan apapun dan sudah ditunggu selama dua jam. Namun ibu itu sudah tidak muncul lagi," ungkap saksi mata bernama Puarman seperti diberitakan Kompas.com.

"Ciri-ciri terakhir korban rambut bondol, memakai sweeter merah, celana pendek hitam, memakai masker medis hijau dan sandal jepit putih," sambung Puarman.

Baca Juga: Pegawai Basarnas Korban Begal Dimakamkan di Kampung Halaman, Polisi Kejar Komplotan Begal!



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x