PPKM Kota Semarang Turun Level 1

SEMARANG, KOMPAS.TV - Kota Semarang resmi berada di status PPKM level 1, menyusul keluarnya instruksi Mendagri nomor 53 tahun 2021, tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat level 3, level 2 dan level 1.

Meskipun saat ini kasus Covid-19 melandai, namun Pemerintah Kota Semarang meminta kepada masyarakat untuk tetap mentaati protokol kesehatan guna mengantisipasi terjadinya gelombang ketiga penularan Covid-19.

Memasuki PPKM status level 1, Dinas Kesehatan Kota Semarang akan terus menggenjot percepatan vaksinasi Covid-19 di sejumlah kecamatan yang capaian vaksinasinya masih di bawah 70 persen. Seperti di Kecamatan Mijen, Tugu, Genuk, Candisari dan Kecamatan Semarang Utara. Sampai saat ini prosentase vaksinasi dosis pertama di Kota Semarang sudah lebih dari 100 persen dan dosis kedua lebih dari 80 persen. Edukasi kepada masyarakat tentang bahaya Covid-19 serta pentingnya mentaati protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19 juga gencar disampaikan.

"Tiga hal yang selalu kita lakukan dalam dua bulan terakhir sejak kita level dua, sudah kita lakukan percepatan vaksinasi. Untuk cakupan vaksin dosis satu sudah 100 persen, tepatnya sudah di 105 persen. Dosis dua juga sudah 82 persen, daerah yang prosentasenya masih dibawah 70 persen ini yang kita jadikan prioritas. Dua minggu yang lalu kita melakukan percepatan di Genuk, minggu ini dan minggu depan kita melakukan percepatan di Kecamatan Mijen dan Tugu dalam rangka ketika ada yang terpapar harapannya tidak ada yang bergejala," kata Abdul Hakam, Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang.

Pemerintah Kota Semarang terus mengimbau kepada masyarakat, agar melakukan pencegahan penularan Covid-19 dengan menaati protokol kesehatan, karena pandemi belum berakhir.

#kotasemarang #ppkmlevel1 #vaksinasi