KUPANG, KOMPAS.TV - Bertempat di Sonaf Nai Meko, Desa Manamas, Kecamatan Naibenu, Kabupaten Timor Tengah Utara, Direktorat Jendral Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bertemu masyarakat adat di perbatasan negara Indonesia dan Timor Leste.
Pertemuan adat itu digagas dan difasilitasi oleh Gregor Anthropological Group (GAG) guna berdiskusi dan mengangkat nilai-nilai serta sejarah budaya masyarakat adat Naibenu karena wilayah adat Sonaf Nai Meko tidak hanya berada di negara Indonesia namun juga mencakup hingga ke Oekusi, negara Timor Leste.
Dalam diskusi itu mengkaji 4 topik utama yakni, pemajuan dan pemberdayaan masyarakat adat, pengembangan multi media dan teknologi tepat guna untuk integrasi adat dalam era globalisasi ekosistem satu bumi untuk semua, menelaah sejarah dan relasi masyarakat adat di daerah tapal batas Indonesia dan Timor Leste serta menggali dan merefekleksi isu-isu masyarakat adat di daerah perbatasan negara terkait relasi ekosistem manusia dengan manusia dan manusia dengan alam.
Diskusi budaya dan adat tersebut diharapkan dapat menciptakan keharmonisan di garis perbatasan kedua negara untuk meminimalisir konflik antar kedua negara sekaligus melestarikan tradisi dan kebudayaan masyarakat di perbatasan negara.
#diskusi #diskusibudaya #budayatimor
Sumber : Kompas TV
Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.