Kompas TV regional berita daerah

CELENG MUNCUL, BUAT KADER PDIP SEMAKIN SOLID

Kompas.tv - 15 Oktober 2021, 11:23 WIB
Penulis : KompasTV Jateng

SEMARANG, KOMPAS.TV - Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Tengah, Abang Baginda Muhammad Mahfuz Hasibuan menanggapi ramainya polemik banteng vs celeng.

Abang Baginda menyebut, kader sejati atau yang disebut dengan banteng sejati paham dengan posisi dan kewajibannya. Kemunculan celeng juga dianggap semakin membuat kader PDI Perjuangan solid karena mencegah adanya upaya pemecah belah, dan merusak barisan banteng di Jawa Tengah.

Konflik banteng dan celeng bergejolak setelah ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah, Bambang Pacul Wuryanto menyebut, oknum kader PDI Perjuangan yang mendeklarasikan calon presiden mendahului arahan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, telah keluar barisan. Untuk itu, pimpinan dari oknum tersebut harus memberikan sanksi.

"Karena dari dulu sampai sekarang yang namanya kader partai itu, yang namanya banteng sejati itu mereka paham posisinya itu seperti apa. Mereka paham betul kewajiban mereka itu seperti apa, hak mereka seperti apa, sehingga itu tidak akan berpengaruhlah. Justru ini akan membuat para banteng-banteng sejati itu, kader PDI Perjuangan yang memang bener-bener kader itu, itu akan menjadi semakin solid. Akan semakin merapatkan barisan. Karena merasa ini kan ada orang yang berupaya untuk memecah belah, karena ada orang yang berusaha untuk bisa merusak barisan dari banteng-banteng di Jawa Tengah," kata Abang Baginda.

Terkait istilah celeng menurut Abang Baginda sudah digunakan PDI Perjuangan sejak lama. Hal itu mengacu pada kedisiplinan partai yang pernah disinggung Presiden Soekarno pada salah satu pidatonya.

Sementara itu, banteng dianalogikan sebagai hewan yang hidup berkelompok dengan satu pimpinan yang bisa melindungi kelompoknya. Sementara celeng adalah hewan yang hidup sendiri dan cenderung merusak atau kader PDI Perjuangan tapi tidak sesuai dengan karakter seharusnya kader.

#pdiperjuangan #dpdpdiperjuangan #jawatengah

 



 

 



Sumber : Kompas TV Jateng

BERITA LAINNYA



Close Ads x