Kompas TV bisnis bumn

Dirut Pertamina Nicke Widyawati Jadi Wanita Paling Berpengaruh di Dunia Versi Majalah Fortune

Kompas.tv - 11 Oktober 2021, 13:52 WIB
dirut-pertamina-nicke-widyawati-jadi-wanita-paling-berpengaruh-di-dunia-versi-majalah-fortune
Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati di Jakarta, Senin (3/9/2018). (Sumber: (-KOMPAS.com/AKHDI MARTIN PRATAMA))
Penulis : Dina Karina | Editor : Purwanto

JAKARTA, KOMPAS.TV- Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati kembali masuk daftar wanita paling berpengaruh versi Majalah Fortune. Nama Nicke berada di peringkat ke-17 dari 100 nama dalam daftar.

Dalam ulasannya, Fortune menilai Nicke mampu melewati tantangan triple shock di Industri minyak yang dialami Pertamina. Yaitu jatuhnya harga minyak, penurunan permintaan bahan bakar dan tekanan nilai tukar rupiah.

Tiga faktor itulah yang sangat menentukan pendapatan dan laba Pertamina di 2020 hingga Juni 2021. Selama dipimpin Nicke, Pertamina juga mampu memenuhi target produksi minyak.

Nicke juga dianggap mendukung transisi energi Indonesia dengan membangun portofolio Energi Baru Terbarukan (EBT). Sehingga masyarakat Indonesia bisa menikmati energi bersih di masa mendatang.

Baca Juga: MAKI Menduga Ada Pihak Eksternal Pertamina yang Untung dengan Pembelian LNG dari Mozambik

Nicke Widyawati ditetapkan sebagai pejabat definitif Direktur Utama PT Pertamina dari sebelumnya sebagai pelaksana tugas (Plt) pada 2018 oleh menteri BUMN saat itu, Rini Sumarno.

Sebelumnya sejak 20 April 2018, Nicke ditunjuk menjadi Plt Dirut mengganti Elia Massa Manik yang diberhentikan dari jabatannya sebagai Dirut Pertamina.

Kehadiran Nicke di Pertamina sudah dimulai sejak 27 November 2017, sebagai Direktur Sumber Daya Manusia (SDM) Pertamina. Selanjutnya tugas Nicke pun bertambah dengan merangkap sebagai Plt Direktur Logistik, Supply Chain dan Infrastruktur Pertamina.

Nicke yang lahir di Tasikmalaya, 25 Desember 1967, sebelumnya juga pernah di PLN. Yaitu sebagai Direktur Perencanaan Korporat dan Direktur Pengadaan Strategis 1 selama tiga tahun, 2014 hingga 2017. Nicke adalah lulusan Teknik Industri ITB dan Master Hukum Bisnis Universitas Padjajaran.

Baca Juga: Pertamina Batasi Penjualan Premium

Nama lainnya yang terpilih bersama Nicke adalah CEO GlaxoSmithKline Emma Walmsley di posisi pertama, CEO Ping An Group Jessica Tan di posisi kedua, CEO Banco Santander Ana Botin di posisi ketiga, dan CEO Macquarie Group Ltd Shemara R Wikramanayake di posisi keempat.

Sementara yang berada di bawah Nicke, di antaranya President Global Foods & Refreshment Unilever Hanneke Faber di posisi 23, CEO Norsk Hydro Hilde Merete Aasheim di posisi 24, CEO P&G Alexandra Keith di posisi 37, dan CEO OCBC NISP Helen Wong di posisi 41.



Sumber :

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.