Kompas TV nasional gaya hidup

15 Startup Terpilih pada Program SSI Batch 3 Kemenkominfo

Kompas.tv - 27 September 2021, 18:34 WIB
15-startup-terpilih-pada-program-ssi-batch-3-kemenkominfo
Sebanyak 15 startup terpilih dalam Program Inkubasi Startup Studio Indonesia (SSI) Batch 3, yang akan berlangsung mulai September hingga Desember 2021. (Sumber: Kemenkominfo)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Sebanyak 15 startup terpilih dalam Program Inkubasi Startup Studio Indonesia (SSI) Batch 3, yang akan berlangsung mulai September hingga Desember 2021.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengumumkan daftar ke-15 startup terpilih tersebut melalui laman resminya, Senin (27/9/2021).

Program itu akan fokus mendampingi dan membina pelaku startup digital terpilih yang sedang berada di proses product-market fit agar bisa berkembang makin pesat.

“Daftar ke-15 startup tersebut di antaranya adalah AturKuliner, AyoBlajar, Bicarakan, Bolu, Eateroo, Finku, FishLog, Gajiku, Imajin, Keyta, Powerbrain, KreatifHub, Sgara, Soul Parking, dan Zi.Care (sistem informasi rumah sakit digital),” papar Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan dalam Konferensi Pers Virtual Startup Studio Indonesia Batch 3 “More Brainstorming, Less Classes” yang berlangsung virtual, Senin (27/09/2021). 

Menurut Semuel, kelima belas startup terpilih itu telah lolos tahap seleksi yang ketat dari total 5.723 pendaftar.

Baca Juga: Situs PeduliLindungi Palsu Telah Diblokir oleh Kemenkominfo

Selanjutnya, kelima belas startup itu akan mengikuti sesi Founder’s Camp dan 1-on-1 Coaching untuk mempresentasikan product-market-fit selama empat bulan.

Pada tahap 1-on-1 Coaching, startup terpilih mendapat kesempatan untuk dibina dan dilatih langsung oleh para fasilitator.

Fasilitator tersebut terdiri dari prakrisi startup ternama, di antaranya seperti Moses Lo (Co-founder Xendit), Christopher Madiam (Co-founder Sociolla), Fajar A. Budiprasetyo (Co-founder Happyfresh), Suwandi Soh (Co-founder Mekari), Hiro Kiga (Co-founder Wallex), dan sebagainya.

Semuel menambahkan, program ini bertujuan memberi bekal ilmu dan wawasan praktis melalui sesi coaching.

Dalam sesi coaching tersebut akan dibahas tentang upaya penyempurnaan produk, model bisnis dan lainnya.

“Sesi coaching tersebut akan fokus membahas mengenai upaya penyempurnaan produk, model bisnis, serta peningkatan loyalitas/retensi pengguna sebelum startup masuk ke dalam tahap ekspansi pasar,” tegasnya.

Baca Juga: 5 Startup Incaran Pekerja Muda, Apa Saja?

Hal ini, kata Semuel, untuk membantu dan menyiapkan mereka menghadapi ketidakpastian pasar.

Rangkaian program Startup Studio Indonesia akan ditutup dengan Milestone Day di penghujung tahun.

Pada kegiatan itu, para startup diberi kesempatan untuk memaparkan model bisnis dan pencapaiannya di depan para stakeholders industri startup.

"Melalui Program SSI, Kementerian Kominfo menargetkan bisa mencetak 150 startup digital yang mampu mengembangkan skala bisnis pada 2024. Mulai dari segi jumlah pengguna, jumlah pendapatan, penyerapan tenaga kerja, dan pendanaan dari Venture Capital,” tutur Semuel.

 



Sumber : kemenkominfo

BERITA LAINNYA



Close Ads x