Kompas TV nasional berita utama

Irjen Pol Rudy Sufahriadi, Sosok di Balik Tewasnya Pimpinan Kelompok Teroris MIT Ali Kalora

Kompas.tv - 19 September 2021, 09:27 WIB
irjen-pol-rudy-sufahriadi-sosok-di-balik-tewasnya-pimpinan-kelompok-teroris-mit-ali-kalora
Irjen Pol Rudy Sufahriadi yang menjadi Kapolda Sulteng sekaligus memimpin Operasi Madago Raya yang menewaskan pimpinan MIT Ali Kalora (Sumber: Tribunnews)
Penulis : Gading Persada

PALU, KOMPAS.TV- Ali Kalora, pemimpin kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso bersama rekannya Jaka Ramadhan alias Ikrima tewas dalam kontak tembak dengan Satgas Madago Raya, Sabtu (18/9/2021) pukul 18.00 WITA.

Ada nama Rudy Sufahriadi, polisi berpangkat Irjen yang berada di balik tewasnya Ali Kalora lantaran Sang Jenderal adalah Komandan Satgas Madago Raya yang memimpin operasi perburuan kelompok teroris tersebut.

Belum genap sebulan Rudy Sufahriadi memimpin Satgas Madago Raya, atau tepatnya pada 25 Agustus 2021 seiring posisinya yang juga menjadi Kapolda Sulawesi Tengah.

Diketahui, operasi pengejaran Teroris Poso itu sudah berlangsung berlangsung beberapa tahun terakhir. Sandi operasinya sudah mengalami perubahan nama, mulai dari Operasi Camar Maleo, Operasi Tinombala hingga sekarang bernama Operasi Madago Raya. Sejumlah jenderal Polri pun sudah bergantian memimpin operasi tersebut.

Baca Juga: Jenazah Ali Kalora dan Jaka Ramadhan Diotopsi di RS Bhayangkara Palu

Siapa Jenderal Rudy Sufahriadi? 
Melansir TribunPalu, Minggu (19/9/2021), Rudy Sufahriadi mencetak sejarah dua kali jabat kapolda di Sulawesi Tengah. Dia sebelumnya meninggalkan Sulteng dengan pangkat bintang satu pada tahun 2018.

Lalu kembali menjabat Kapolda Sulteng di tahun 2021 menggantikan Kapolda Sulteng sebelumnya Irjen Pol Abdul Rahkaman Baso.

Sosoknya tinggi besar dan akrab disapa Rudy Gajah. Dia malang melintang di dunia pemberantasan terorisme. Dia pernah tergabung di Densus 88 Mabes Polri dan di BNPT.

Sulteng pun bukan daerah asing bagi Rudy Sufahriady. Dia sempat jadi Kapolres Poso pada 2005 dan sempat alami penembakan.

Kemudian pada 2016-2018 dia jadi Kapolda Sulteng. Dan kini, 2021, dia kembali ke Polda Sulteng.
Ia sempat menjadi Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya pada 2007. Lalu, ia menjadi Kepala Densus 88 Anti-Teror Polda Metro Jaya pada 2007.



Sumber : TribunPalu.com

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.