Kompas TV religi beranda islami

Ini Doa Ketika Jatuh Cinta, Membuat Hatimu Jadi Lebih Tenang

Kompas.tv - 12 September 2021, 18:34 WIB
ini-doa-ketika-jatuh-cinta-membuat-hatimu-jadi-lebih-tenang
ilustrasi: dua burung yang saling jatuh cinta (Sumber: Pixabay)
Penulis : Dedik Priyanto | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS-TV - Ini doa ketika kamu sedang dilanda jatuh cinta. Memang, jatuh cinta merupakan perasaan sulit diterka. Datangnya pun terkadang tiba-tiba dan sulit diprediksi. Tak jarang perasan cinta yang membuncah dalam dada membuat gelisah, sulit tidur dan senantiasa kepikiran sosok yang kita cintai itu.

Nah, fungsi doa jatuh cinta ini akan membuatmu hatimu lebih tenang, tidak was-was dan lebih kalem (mindfulness).

Doa ini juga akan membuat perasaan dalam hatimu tidak lagi kosong maupun sendirian. Sebab, doa adalah sarana bagi seorang muslim untuk berkomunikasi dengan Sang Pencipta.

Apalagi, jika seseorang yang kamu cintai belum tentu kamu miliki. Dan kamu merasa, cinta yang ada dalam dirimu seperti perasaan yang menipu.

Hal itu wajar saja. Mencintai seseorang yang mungkin sukar kita rengkuh bukanlah sesuatu yang menyedihkan. Setiap manusia punya potensi untuk terjebak ke dalam perasaan-perasaan seperti itu.

Baca Juga: Cerita Nabi Muhammad Saat Muda yang Pernah Jatuh Cinta dan Ditolak

Untuk kamu yang sedang dilanda cinta, jangan khawatir.

Bacalah doa ini ketika rindu tiba-tiba menyergap dalam dadamu. Dan kamu seakan tidak bisa berpaling dari perasaan was-was ini dan takut, perasaan cinta ini justru akan membuatmu sengsara.

Begini bunyi doa ketika kamu jatuh cinta kepada seseorang. Doa diriwayatkan oleh sahabat Abu Darda’ dan bisa kamu amalkan.

Allohumma innii as’aluka hubbaka wa hubba man yuhibbuka wal ‘amalal-ladzii yubbaligunii hubbaka.

Allohummaj’al hubbaka ahabba ilayya min nafsii wa ahlii wa minal-maa’il-baarid.

Artinya:

“Ya Allah, aku mohon pada-Mu cinta-Mu dan cinta orang yang mencintai-Mu, amalan yang mengantarkanku menggapai cinta-Mu.

Ya Allah, jadikan kecintaanku kepada-Mu lebih aku cintai daripada cintaku pada diriku sendiri, keluargaku, dan air dingin.” (HR. Tirmizi)

Nah, doa di atas memiliki makna yang mendalam. Cinta kepada seseorang sudah seharusnya dilandasi atas kecintaan kita terhadap Allah. Cinta sebagai jalan untuk lebih dekat kepada-Nya. Wallahu a'lam bisshowab.

Baca Juga: Kisah Cinta Sahabat Ali dan Fatimah: Saling Jatuh Cinta dari Jauh, Saling Mendoakan dalam Diam



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x