Kompas TV olahraga kompas sport

Edinson Cavani Jelaskan Makna Selebrasi Panah Imajinernya

Kompas.tv - 11 September 2021, 19:35 WIB
edinson-cavani-jelaskan-makna-selebrasi-panah-imajinernya
Pemain Manchester United, Edinson Cavani. (Sumber: acefootball.com)
Penulis : Gilang Romadhan | Editor : Hariyanto Kurniawan

MANCHESTER, KOMPAS.TV - Striker Manchester United, Edinson Cavani, menjelaskan selebrasi gol 'panah imajiner' miliknya terinspirasi dari sejarah Uruguay. 

Cavani seringkali melakukan selebrasi gol seoalah-olah sedang mengambil anak panah dan melepaskannya ke langit. Aksi tersebut sudah menjadi kekhasan dari penyerang berusia 34 tahun itu. 

Eks pemain Palermo dan Napoli ini menjelaskan selebrasi gol tersebut menyadur dari sejarah pribumi Uruguay, Charrua. 

Suku Charrua masyhur karena keberanian menentang kolonialisme. Pada 1515, suku Charrua melakukan aksi fenomenal dengan membunuh penjelajah asal Spanyol Juan Diaz de Solis. 

Semenjak itu, suku Charrua mulai dihabisi. Mereka terus melawan hingga akhirnya kalah telak pada 11 April 1831 di Salsipuedes. Saat itu, mereka dibantai pasukan Bernabe Rivera setelah ditipu dengan ajakan berunding.

Kegigihan suku Charrua diserap oleh tim nasional sepak bola Uruguay kala memenangkan Piala Dunia edisi pertama.

Baca Juga: Puja-puji Ole Gunnar Solskjaer untuk Edinson Cavani dan Cristiano Ronaldo

Hector Castro, adalah salah satu penggawa penting timnas Uruguay yang memenangkan Piala Dunia 1930. Meski kehilangan satu lengan, Castro tetap bermain dengan gigih dan apik. 

Slogan La Garra Charrua (Cakar Charrua) menjadi filosofi yang diamini setiap pemain Uruguay hingga saat ini. Salah satunya adalah Edinson Cavani yang selalu tampil total di tiap pertandingan. 

"Saya telah mengubah selebrasi saya beberapa kali. Tapi yang terbaru ini datang dari ketika Anda mulai tumbuh dan mulai belajar dan mendapatkan pengetahuan tentang hal-hal yang sudah ada sejak lama," katanya kepada situs resmi Manchester United.

"Itu semacam berasal dari populasi kami, penduduk pribumi Uruguay (suku Charrua). Karena saya berpikir dan merasakan bahwa melalui berbagai generasi keluarga saya, saya memiliki akar dari masa itu."

Baca Juga: Resmi Pakai Nomor Punggung 7 di MU, Cristiano Ronaldo: Terima Kasih Cavani!

“Saya mendapat ide untuk bisa melakukan selebrasi di mana saya mengeluarkan anak panah dan menembakkannya. Jadi itulah sedikit sejarah di baliknya, yang selanjutnya menjelaskan pemikiran di balik nama putri saya, India."

"Semuanya terhubung! Di sana, saya sudah menjelaskan semuanya sedikit untuk Anda!"

 



Sumber : manutd.com


BERITA LAINNYA



Close Ads x