Kompas TV regional berita daerah

Oknum Satpam RSUD Abdul Moeloek Diduga Pukul Seorang Nenek

Kompas.tv - 8 September 2021, 14:16 WIB
Penulis : Kompastv Lampung

LAMPUNG, KOMPAS.TV ­– Seorang nenek bernama Lasmi (50) menjadi korban dugaan tindak penganiayaan oleh oknum Satpam Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Bandar Lampung, Selasa (7/9) kemarin.

Dalam kesehariannya, Lasmi yang diketahui merupakan warga Kelurahan Penengahan, Kecamatan Kedaton, Kota Bandar Lampung ini, bekerja sebagai penjual kopi keliling yang kerap berjualan di sekitar rumah sakit.

Mulanya peristiwa terjadi, saat Nenek Lasmi hendak mengantarkan termos air panas ke salah seorang pasien di rumah sakit. Namum, salah satu oknum satpam menegurnya dengan nada tinggi hingga melakukan pemukulan.

Baca Juga: Diduga Oknum BPBD Seret dan Pukul Pedagang Tak Pakai Masker

Akibatnya, Lasmi mengalami luka di bagian bibir yang menyebabkan tampak bengkak dan membiru, usai dianiaya oleh oknum satpam rumah sakit.

“Saya diusir tidak boleh dagang. Saya nurut, tapi saya mau mengantar termos punya orang dulu. Tetap tidak boleh,” terangnya.

Suami korban, Agus Rahman yang melihat peristiwa tersebut, berusaha membela sang istri. Namun, justru ia juga mendapatkan ancaman dari oknum satpam tersebut.

“Tiba-tiba dia datang, langsung usir saya. Tidak tahu alasannya apa,” ujarnya.

Baca Juga: Dikeroyok Petugas Disdukcapil, Korban Lapor Polisi

Akhirnya kejadian tersebut, dilerai oleh sejumlah petugas keamanan yang berada di lokasi.

Atas peristiwa yang terjadi, korban akhirnya membuat laporan ke Mapolresta Bandar Lampung dan kini tengah didalami, serta dilakukan olah TKP oleh Satreskrim Polresta Bandar Lampung.

Tindak penganiayaan ini, menambah rentetan panjang atas kasus penganiayaan yang dilakukan oleh pelayan publik di Kota Bandar Lampung dalam beberapa waktu ini.

#nenek #dipukul #oknumsatpam



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.