Selama PPKM, Banyak Warga Gadaikan Harta Benda Demi Kebutuhan Sehari-Hari

KEDIRI, KOMPAS.TV – Pemberlakuan PPKM di wilayah Indonesia mengakibatan lesunya perekonomian.

Akibatnya, warga terpaksa memilih alternatif lain untuk mendapatkan uang, seperti menjual atau menggadaikan harta benda.

Sejak PPKM diberlakukan, kantor Pegadaian di Kota Kediri selalu ramai dikunjungi warga. Mayoritas, mereka menggadaikan harta benda berupa emas atau kendaraan untuk mendapatkan uang.

Kepala pemasaran Pegadaian Kota Kediri, Sucipto menyebut, opsi menggadaikan barang dipilih masyarakat karena ingin memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Baca Juga: Harap Sekolah Tatap Muka Dibuka, Ribuan Pelajar Antusias Ikut Vaksinasi Covid-19

“Peningkatannya, rata-ratanya di antara 30 – 40 sehari pelayanan pegadaian. Itu diluar layanan transaksi pelunasan dll. Mayoritas saat ini untuk kebutuhan sehari-hari”, kata Sucipto saat diwawancara Kompas TV (30/8).

Warga diminta untuk selalu menerapkan protokol kesehatan, sehingga pandemi Covid-19 dapat dikendalikan.

Apabila pandemi sudah terkendali, hal ini akan berpengaruh terhadap perekonomian Indonesia.