Pemkot Solo Terima Bantuan Ventilator Portabel

SOLO, KOMPAS.TV - Kota Solo, Jawa Tengah, mendapatkan bantuan  lima unit ventilator. Istimewanya ventilator portabel tersebut merupakan karya anak bangsa.

Ventilator karya anak bangsa ini dibuat berdasarkan riset dan desain dari Institut Teknologi Bandung (ITB), kemudian diproduksi oleh perusahaan alat kesehatan bersertifikat internasional. Ventilator ini merupakan bantuan dari perusahaan yang berada dalam naungan PBNU.

Ventilator portabel karya anak bangsa ini diklaim mampu bersaing dengan ventilator produk luar negeri. Karena sejumlah keunggulannya alat ini  sudah layak diekspor.

“Sangat bisa, keunggulannya portabel. Dirakit di Panasonic, satu-satunya perusahaan alkes yang memiliki sertifikasi dari Amerika. Sehingga produk ini sudah bisa diekspor ke Amerika. Karena saya putra Solo maka pertama kali saya donasikan ke puskesmas di Solo karena mudah dioperasikan,” kata Seno Adjie, Presdir PT LNU.

Ventilator ini nantinya akan ditempatkan di puskesmas, terutama yang memiliki fasilitas rawat inap dan IGD. Selain itu bantuan oksigen juga masih akan diterima.

“Ventilator ini kan ventilator portabel sebenarnya bisa dibawa kemana saja dan praktis. Untuk kebutuhan ventilator di puskemas memang masih kurang,”kata Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Solo.

Ventilator memang sangat membantu dalam penanganan pasien Covid-19, terutama dengan gejala berat. Tapi tidak hanya itu saja, ventilator juga bisa dimanfaatkan oleh pasien non Covid-19, namun yang memiliki masalah di paru-parunya.

#ventilator #kotasolo #gibranrakabumingraka