MAKI Kritik Proyek Mewah di MA, Pagu Ganti Karpet Ruang Kerja Ketua Sampai Rp9,4 Miliar

JAKARTA, KOMPAS.TV – Proyek renovasi ruang kerja di Mahkamah Agung mendapat sorotan Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI).

Hal ini lantaran pagu anggaran yang dikeluarkan untuk penggantian karpet ruang kerja Ketua MA mencapai Rp9,4 miliar. Meski ujungnya dikerjakan dengan harga Rp915 juta.

Tak hanya itu, anggaran renovasi ruang kerja wakil ketua MA bidang yudisial mencapai Rp1,6 miliar. Proyek pergantian karpet dan renovasi wakil ketua MA tersebut menggunakan APBN tahun 2021.

Koordinator MAKI Boyamin Saiman menyayangkan proyek mewah MA tersebut dilaksanakan di tengah keprihatinan pandemi Covid-19.

Baca Juga: MA Tolak Kasasi Para Terdakwa Korupsi Jiwasraya, Benny Tjokro Tetap Jalani Vonis Seumur Hidup

Menurut Boyamin proyek renovasi tersebut bisa ditunda dan dananya dapat dialihkan ke penanganan Covid-19 di lingkungan MA.

“Dananya bisa dipakai untuk sifatnya lebih medesak. Misal membantu kebutuhan penyembuhan pegawai MA yang terpapar Covid-19,” ujar Boyamin dalam pesan video, Sabtu (28/8/2021).

Boyamin juga menyayangkan perencanaan renovasi tidak efektif dan terkesan boros.

Sebab, pagu anggaran pergantian karpet di ruang kerja Ketua MA mencapai Rp9,4 miliar. Tapi realisasinya hanya sebesar Rp915 juta.

Baca Juga: Biaya Renovasi Rumah Dinas Habis Rp 5,69 Miliar, Ketua DPRD Sumbar Minta Maaf