Kompas TV nasional politik

Soal Penanganan Covid-19, Jokowi: BOR Turun Menjadi 30 Persen, Kesembuhan Capai 89 Persen

Kompas.tv - 28 Agustus 2021, 16:59 WIB
soal-penanganan-covid-19-jokowi-bor-turun-menjadi-30-persen-kesembuhan-capai-89-persen
Presiden Jokowi saat menggelar pertemuan dengan para ketua umum dan sekretaris jenderal dari tujuh partai koalisi pemerintah. (Sumber: Istimewa)
Penulis : Hedi Basri | Editor : Edy A. Putra

JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo menyebut penanganan Covid-19 di Tanah Air menuai beberapa perbaikan.

Salah satunya, kata Jokowi, tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) telah mengalami penurunan.

Menurutnya, pada pertengahan Mei, angka BOR nasional sempat berada di 29 persen kemudian pada Juli sempat melompat ke angka hampir 80 persen.

"Hari ini, kita sudah bisa turunkan lagi menjadi 30 persen, ini alhamdulillah. Ini juga patut kita syukuri. Semua bekerja. TNI-Polri, kementerian, BUMN, pemerintah, dan daerah, semuanya ramai-ramai," beber Jokowi saat bertemu dengan para pimpinan partai politik koalisi di Istana Negara, Jakarta, Rabu (25/8/2021).

Baca Juga: Prabowo Yakinkan Jokowi : " Mohon Bapak Jangan Ragu-Ragu, We Are on The Right Track"

Selain itu, Jokowi juga mengatakan angka kesembuhan nasional mengalami peningkatan yang baik dan sudah berada di atas angka rata-rata dunia.

Saat ini, tambahnya, tingkat kesembuhan Indonesia berada pada angka 89,97 persen, sementara rata-rata dunia pada angka 89,5 persen.

"Yang masih belum bisa kita selesaikan, ini yang saya selalu sampaikan ke Menteri Kesehatan, selalu saya sampaikan ke pemerintah daerah, urusan angka kasus kematian ini harus betul-betul ditekan terus," terang Jokowi.

Rekaman video pertemuan tersebut dipublikasikan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (28/8/2021).

Pada kesempatan yang sama, Jokowi mengaku perkembangan kasus harian Covid-19 masih belum bisa diduga.

Meskipun demikian, dia bersyukur saat ini angka konfirmasi positif Covid-19 harian sudah menunjukkan tren penurunan, terutama jika dibandingkan dengan saat terjadi lonjakan. 

"Alhamdulillah pada hari ini, 24 Agustus kemarin, (angka kasus harian) kita sudah berada di angka 19 ribu dari 56 ribu. Inilah saya kira proses belajar juga yang kita lakukan," kata dia.

"Saya telepon beberapa negara yang kita nilai berhasil melakukan pengendalian dan kita coba untuk modifikasi di sini dalam rangka pengendalian di Indonesia," tambah mantan gubernur DKI Jakarta itu.

Baca Juga: Prabowo Mengaku Bangga Menjadi Bagian dari Kabinet Jokowi - Maruf, Ini Sebabnya!

Terkait vaksinasi, lanjut Jokowi, dari sisi jumlah orang yang disuntik, capaian vaksinasi Indonesia berada pada peringkat ke-4 di dunia dari total 220 negara. Indonesia berada di bawah India, Amerika Serikat, dan Brazil.

Hingga saat ini, lanjutnya, program vaksinasi nasional telah menjangkau 58,7 juta orang.

Sementara berdasarkan total suntikan, Indonesia saat ini berada pada peringkat ke-7 di dunia dengan total suntikan mencapai 91,9 juta dosis.

Posisi Indonesia hanya kalah dari Jerman, Jepang, Brasil, Amerika Serikat, India, dan Republik Rakyat China.

Baca Juga: Momen Prabowo Puji Jokowi di Hadapan Petinggi Parpol Koalisi, Ini Isi Sanjungannya!



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x