Bernardo Silva Jadi Kunci Transfer Harry Kane ke Manchester City

MANCHESTER, KOMPAS.TV - Upaya Manchester City untuk mendapatkan penyerang Tottenham Hotspur Harry Kane tampaknya belum berakhir.

Sebelumnya, Man City sempat melayangkan tawaran untuk Harry Kane senilai 125 juta pounds atau setara dengan Rp2,47 triliun.

Namun, biaya fantastis tersebut tak membuat CEO Spurs Daniel Levy tergoda untuk menjual pemain andalannya itu.

Padahal, menurut data dari Transfermarkt, harga yang ditawarkan Man City itu lebih tinggi dari harga pemain berusia 28 tahun di pasaran yang diangka 105 juta pounds (Rp2 triliun lebih).

Saga transfer Kane dimulai pada bulan Mei lalu ketika muncul kabar bahwa dia ingin meninggalkan Spurs dan merasa dia memiliki hak untuk itu selama kesepakatan dengan Levy.

Keduanya diketahui telah mengadakan pembicaraan pada musim panas 2020 di mana mereka menyimpulkan kapten Inggris itu bisa pergi jika Spurs tampil buruk di musim berikutnya.

Dan benar saja, musim lalu The Lily Whites menjalani musim yang kurang bagus dengan hanya finis ke tujuh di Liga Inggris dan tanpa memenangkan satu trofi pun.

Akan tetapi, Levy ternyata tak ingin menjual bintangnya itu. Kontrak Kane di London Utara yang masih berlaku hingga 30 Juni 2024 membuat Spurs merasa memiliki hak untuk mempertahankannya.

Atau jika memang Kane harus pergi, mereka ingin biaya transfer yang luar biasa banyak mencapai 150 juta pounds atau hampir Rp3 triliun.

Baca Juga: Pep Guardiola: Kane Tergantung Tottenham, Messi Tidak dalam Rencana

Dengan harga tersebut, bukan hal yang mudah bagi Man City untuk mewujudkan transfer Harry Kane.

Apalagi, mereka baru saja merogoh kocek yang sangat dalam saat mendatangkan Jack Grealish dari Tottenham Hotspur.

Jika Sky Blues memang masih menginginkan Kane, mereka setidaknya harus bisa menjual pemain untuk menambah pundi-pundi dana mereka.

Dan kabarnya, Man City siap melepas salah satu pemainnya yakni Bernardo Silva.