Derita Seorang Warga, Anak Sakit, Suami Stroke

KENDAL, KOMPAS.TV - Di rumah sederhana inilah, Sri Wayati bertahun - tahun harus merawat suami dan anaknya sekaligus. Dengan penuh kesabaran warga Desa Meteseh Boja, Kendal, Jawa Tengah ini harus bergantian merawat suami yang mengalami stroke, dan putra tercinta yang menderita kelainan tulang belakang.

Sejak 6 tahun lamanya, Sukriyono hanya bisa terbaring lemas dan tidak banyak bergerak. Nafasnya nampak terengah-engah, dan sesekali meraih selang oksigen yang dibantu dari donatur, untuk bernafas.

Awalnya ia menderita asam lambung dan badan panas. Namun lama-kelamaan kondisinya memburuk, karena sulit bernafas. Ibunya mencoba memeriksakan ke puskesmas, dan diminta untuk dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah Kendal.

Sukriyanto sudah pernah menjalani operasi di Rumah Sakit Soewondo Kendal,  namun terhenti karena keterbatasan biaya dan kerepotan jika meninggalkan sang suami, yang juga sakit stroke dan tidak bisa berjalan. 

Kondisi keluarga Triyono yang sempat viral di media sosial, juga dilihat bupati Kendal Dico M Ganinduto. Bupati langsung melihat kondisi Sukriyono yang terbaring lemah dan ayahnya Triyono, yang tidak bisa berjalan.

Bupati sudah memerintahkan dinas terkait dan baznas untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi Sukriyono dan Triyono.

Rencananya Triyono dan Sukriyono akan dibawa ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan medis yang layak hingga sembuh.