Kompas TV nasional politik

15 Quotes Heroik Pahlawan Nasional Indonesia dari Soekarno hingga Kartini

Kompas.tv - 16 Agustus 2021, 20:43 WIB
15-quotes-heroik-pahlawan-nasional-indonesia-dari-soekarno-hingga-kartini
Presiden Pertama Republik Indonesia, Ir Soekarno. (Sumber: Gramedia.com)
Penulis : Rizky L Pratama | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Rakyat Indonesia akan merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Republik Indonesia yang pada Selasa besok tanggal 17 Agustus 2021.

Meski di HUT ke-76 RI tahun ini masih dalam suasana pandemi, kegembiraan nakan hari kemerdekaan tetap harus dirayakan.

Namun, setiap perayaan HUT ke-76 RI harus tetap mematuhi protokol kesehatan demi menghindari penyebaran virus Covid-19 yang hingga kini masih mengancam negara. 

Jika mengingat HUT RI, tentu tak bisa lepas dari perjuangan para pahlawan yang dulu mati-matian untuk memerdekakan Tanah Air.

Tanpa adanya jasa para pahlawan yang berkorban untuk negara, Indonesia tentu tidak akan terbebas dari masa penjajahan. 

Dalam setiap perjuangannya, para pahlawan kita selalu mengobarkan semangat dengan berbagai quotes atau kata penyemangat untuk membawa persatuan. 

Pada HUT ke-76 RI ini, tak ada salahnya jika kita melihat kembali quotes dari pahlawan nasional Indonesia. 

Selain untuk mengingat perjuangan mereka, quotes atau kata mutiara dari para pahlawan nasional Indonesia ini bisa Anda bagikan sebagai bentuk perayaan HUT ke-76 RI. 

Baca Juga: HUT Ke-76 RI, TNI AU Luncurkan Film "Serigala Langit" dan Pengibaran Bendera di Atas Langit Jakarta

Berikut quotes pahlawan nasional Indonesia yang melegenda. 

1. Ir Soekarno

"Kami menggoyangkan langit, menggempakan darat, dan menggelorakan samudera agar tidak jadi bangsa yang hidup hanya dari 2 ½ sen sehari. Bangsa yang kerja keras, bukan bangsa tempe, bukan bangsa kuli. Bangsa yang rela menderita demi pembelian cita-cita."

2. Pangeran Diponegoro

"Hidup dan mati ada dalam genggaman Ilahi. Takdir adalah kepastian, tapi hidup harus tetap berjalan. Proses kehidupan adalah hakikat, sementara hasil akhir hanyalah syariat. Gusti Allah akan menilai ketulusan perjuangan manusia, bukan hasil akhirnya. Kalau pun harus menjumpai kematian, itu artinya mati syahid di jalan Tuhan."

3. Abdul Muis

"Jika orang lain bisa, saya juga bisa, mengapa pemuda-pemudi kita tidak bisa, jika memang mau berjuang."

4. Sutan Syahrir

"Hidup yang tidak dipertaruhkan tidak akan pernah dimenangkan."

5. Bung Tomo

"Jangan memperbanyak lawan, tetapi perbanyaklah kawan."

Baca Juga: Ini 5 Lagu Tema Kemerdekaan Indonesia yang Cocok Diputar Saat 17 Agustus

6. Kapitan Pattimura



Sumber : Gramedia.com

BERITA LAINNYA



Close Ads x