Kompas TV nasional politik

Bamsoet: Vaksinasi Ideologi juga Perlu Dilakukan di Tengah Pandemi Covid-19

Kompas.tv - 16 Agustus 2021, 09:20 WIB
bamsoet-vaksinasi-ideologi-juga-perlu-dilakukan-di-tengah-pandemi-covid-19
Ketua MPR Bambang Soesatyo saat pidato di Sidang Tahunan MPR. (Sumber: Tangkapan layar Youtube DPR RI.)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Iman Firdaus

JAKARTA, KOMPAS TV - Ketua MPR Bambang Soesatyo mengatakan, pandemi Covid-19 tidak hanya memiliki dampak ekonomi yang nyata dengan meningkatnya angka pengangguran, kemiskinan, kesenjangan yang berpotensi menimbulkan permasalahan dalam bidang-bidang lainnya. 

Ia menyebut, meningkatnya masalah sosial tersebut maka patut diwaspadai adalah potensi bangkitnya nilai-nilai, paham individualisme, komunisme, intoleransi, separatisme, radikalisme, terorisme, dan etno nasionalisme di tengah ketidakpastian akibat pandemi Covid-19.

Baca Juga: Sidang Tahunan MPR Hari Ini, Pidato Presiden dan Kehadiran Fisik 60 Peserta

"Oleh karena itu upaya memerangi pandemi Covid-19 beserta dampaknya tidak hanya dilakukan dengan meningkatkan ketahanan tubuh kita dengan vaksinasi, tetapi, harus dibarengi dengan upaya melakukan vaksinasi ideologi," kata pria yang karib disapa Bamsoet, Senin (16/8/2021). 

Politikus Partai Golkar itu menyatakan, pimpinan dan seluruh Anggota MPR RI, dengan segala keterbatasan yang ada, terus melakukan vaksinasi ideologi Pancasila melalui sosialisasi Empat pilar MPR, yaitu Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara kepada seluruh lapisan masyarakat di seluruh wilayah Tanah Air.

"Melalui vaksinasi ideologi, kami meyakini segala potensi ancaman dan gangguan yang berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa akan dapat dicegah dan ditangkal," ujarnya. 

Baca Juga: Ketua MPR Bambang Soesatyo Sebut Sidang Tahunan 16 Agustus Hanya akan Dihadiri 60 Orang

Menurut dia, dengan badai Covid-19 justru akan semakin memperkuat  ketahanan ideologi bangsa dengan terus menamkan ideologi Pancasila di seluruh masyarakat Indonesia. 

"Sehingga Covid-19 tidak hanya menjadi tantangan, tetapi menjadi peluang untuk bangkit beradaptasi  dengan tuntutan dinamika, situasi dan kondisi yang baru," kata dia.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x