Kompas TV nasional kesehatan

Jangan Berlebihan, Ini Batas Aman Konsumsi Mi Instan dalam Seminggu

Kompas.tv - 11 Agustus 2021, 16:36 WIB
jangan-berlebihan-ini-batas-aman-konsumsi-mi-instan-dalam-seminggu
Ilustrasi masak mi instan. Ini batas konsumsi mi instan dalam seminggu. (Sumber: SHUTTERSTOCK/Ika Rahma H via Kompas.com)
Penulis : Fiqih Rahmawati | Editor : Purwanto

JAKARTA, KOMPAS.TV – Mi instan merupakan salah satu makanan primadona yang menggugah selera. Harganya yang murah, cara memasaknya yang mudah, dan rasanya yang bervariasi menjadi daya tarik tersendiri.

Sayangnya, tak banyak yang mengetahui batas aman konsumsi mi instan sehingga membuat seseorang cenderung mengonsumsi mi instan secara berlebihan.

Baca Juga: Kerap Dibuang, Air Rebusan Mi Instan Justru Bermanfaat bagi Tanaman

Lantas, berapa batas aman konsumsi mi instan dalam sebulan?

Melansir dari Straits Times, Rabu (11/8/2021), ahli diet di Mount Elizabeth Hospital Singapura, Seow Vi Vien, tidak ada batas asupan yang disarankan untuk mie instan karena tidak dianggap sebagai pengganti makanan.

“Kualitas nutrisi mi instan menjadi perhatian karena mengandung banyak lemak, lemak jenuh, natrium, sedikit serat, protein, vitamin, dan mineral,” kata Seow.

Dalam satu bungkus mi instan, setidaknya terdapat kandungan 1.700 mg natrium, di mana jumlah tersebut merupakan 85 persen jumlah asupan natrium harian yang disarankan.

Baca Juga: Perlukah Air Rebusan Mi Instan Diganti Dua Kali? Ini Penjelasan Ahli Gizi

Jika seseorang sering mendapatkan asupan garam atau natrium yang berlebih, risiko terkena tekanan darah tinggi dan stroke akan meningkat.

Selain itu, jika seseorang mengonsumsi mi instan dalam jumlah yang cukup banyak, katakanlah tiga porsi mi instan setiap harinya, maka ada kemungkinan besar orang tersebut akan mengalami kekurangan gizi. Sebab, jumlah nutrisi yang dibutuhkan, seperti protein, vitamin, dan mineral tidak cukup hanya didapatkan dari mi instan.

Seow lantas menyarankan untuk membatasi konsumsi mi instan sebanyak 1-2 kali selama seminggu. Selain itu, ia juga merekomendasikan untuk membuat mi instan menjadi makanan yang lebih sehat.

Caranya dengan menambahkan sayuran, daging tanpa lemak, ikan, telur, atau tahu. Ia juga menyarankan untuk menggunakan seperempat atau setengah porsi bumbu dari yang disediakan. Ganti bumbu mi instan dengan ketumbar atau daun bawang untuk meningkatkan rasa.

Baca Juga: Tak Terduga! Kylie Jenner dan Deretan Artis Internasional Ini Doyan Mi Instan

"Sertakan sayuran dan sumber protein seperti telur di sampingnya. Jika Anda tidak dapat memasukkan sayuran , maka pastikan untuk memenuhi asupan sayuran Anda pada waktu makan berikutnya," kata Seow.



Sumber : Straits Times

BERITA LAINNYA



Close Ads x