Kompas TV internasional kompas dunia

Amerika Serikat Sudah Kirim 110 Juta Dosis Vaksin ke Seluruh Dunia dan akan Ditambah

Kompas.tv - 3 Agustus 2021, 20:46 WIB
amerika-serikat-sudah-kirim-110-juta-dosis-vaksin-ke-seluruh-dunia-dan-akan-ditambah
Presiden Joe Biden tiba di Gedung Putih di Washington, Senin, 2 Agustus 2021, setelah menghabiskan akhir pekan di Camp David. (Sumber: AP Photo/Andrew Harnik)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Fadhilah

WASHINGTON DC, KOMPAS.TV — Gedung Putih mengatakan bahwa Amerika Serikat (AS) telah mengirimkan lebih dari 110 juta dosis vaksin Covid-19 ke lebih dari 60 negara, mulai dari Afghanistan hingga Zambia.

Presiden AS Joe Biden diperkirakan akan membahas tonggak sejarah itu pada Selasa waktu AS, dalam pidatonya tentang strategi AS memperlambat penyebaran virus corona di luar negeri, seperti dilansir Associated Press, Selasa (3/8/2021).

Pengumuman Joe Biden akan muncul di tengah peningkatan infeksi di AS, didorong oleh virus corona varian delta yang sangat menular.

Biden berjanji Amerika Serikat akan menjadi "gudang vaksin" dunia dan sudah 110 juta dosis vaksin Covid-19 yang disumbangkan sebagian besar melalui COVAX. Jumlah tersebut mewakili sebagian kecil dari apa yang dibutuhkan secara global.

Gedung Putih mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Amerika Serikat akan mulai mengirimkan pada akhir Agustus setengah miliar dosis vaksin Pfizer yang telah dijanjikan ke 100 negara berpenghasilan rendah.

Amerika Serikat pada Senin akhirnya mencapai target Presiden Joe Biden untuk menyuntikkan setidaknya satu dosis vaksin Covid-19 ke 70% orang dewasa Amerika. Namun terlambat satu bulan dari target dan diwarnai lonjakan tajam penularan baru oleh varian delta.

Baca Juga: Bertemu Penasihat Keamanan Nasional dan Industri Farmasi AS, Menlu Retno Bahas Bantuan Pandemi

Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi bertemu dengan Penasihat Keamanan Nasional (NSA) Amerika Serikat Jake Sullivan, Senin, (02/08/2021) dimana kedua pihak sepakat untuk memperkuat kerja sama kedua negara untuk mengatasi pandemi serta menjaga stabilitas kawasan. (Sumber: Antara)

Perkembangan terbaru itu membuat pasien membanjiri rumah sakit dan membuat otoritas kesehatan AS kembali mengaktifkan kebijakan wajib masker di dalam ruangan dan vaksinasi Covid-19 di seluruh negeri.

Tidak ada perayaan di Gedung Putih pada Senin, atau penetapan target baru, karena pemerintah Amerika Serikat malah berjuang untuk mengatasi skeptisisme dan penolakan sengit terhadap vaksin Covid-19. Terutama di bagian Selatan Amerika Serikat dan daerah pedesaan serta wilayah konservatif lainnya.

Kasus baru per hari di Amerika Serikat telah meningkat enam kali lipat selama sebulan terakhir menjadi rata-rata hampir 80.000 kasus baru Covid-19, tingkat yang tidak terlihat sejak pertengahan Februari.

Angka kematian per hari meningkat selama dua minggu terakhir dari rata-rata 259 menjadi 360.

Namun data tersebut masih jauh di bawah 3.400 kematian dan seperempat juta kasus per hari yang terlihat pada puncak terburuk pandemi Covid-19 di Amerika Serikat, yaitu pada Januari 2021. 

Beberapa tempat di seluruh Amerika Serikat mengalami tingkat tertinggi kasus penularan Covid-19 dimana hampir semua kematian dan penyakit serius terjadi pada orang yang tidak divaksinasi.



Sumber : Kompas TV/Associated Press

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.