Kompas TV regional peristiwa

IKAPPI Minta Vaksinasi Digelar di Pasar Tradisional untuk Permudah Pedagang Pasar

Kompas.tv - 3 Agustus 2021, 16:06 WIB
ikappi-minta-vaksinasi-digelar-di-pasar-tradisional-untuk-permudah-pedagang-pasar
Pasar Tradisional (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Hasya Nindita | Editor : Eddward S Kennedy

JAKARTA, KOMPAS.TV - Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) terus mendorong pemerintah untuk menggelar kegiatan vaksinasi di area pasar tradisional. Hal ini karena pedagang cukup sulit meninggalkan dagangannya untuk melakukan vaksinasi di tempat lain walaupun hanya satu jam. 

"Ikappi mendorong agar vaksinasi di lakukan di dalam pasar karena pedagang cukup sulit meninggalkan dagangannya walaupun sejam," kata Kabid Infokom DPP IKAPPI, Muhammad Ainun Najib, melalui keterangan tertulis, Selasa (3/8/2021). 

Ia mengatakan, pihaknya selama beberapa hari terakhir melakukan vaksinasi keliling di beberapa pasar yang berlokasi di Jakarta Timur, salah satunya ialah Pasar Pramuka. 

"Pasar yang memiliki jumlah pedagang 400 lebih ini cukup antusias untuk ikut melakukan vaksinasi di Pasar Pramuka," ujarnya. 

Baca Juga: Vaksinasi Berhadiah Doorprize di Kabupaten Bogor

Ia juga berujar bahwa sosialisasi mengenai vaksinasi masih minim dilakukan di pasar sehingga hoaks tentang vaksin dan Covid-19 masih cukup kuat. 

"Masih banyak pedagang yang enggan divaksin dan tidak percaya Covid-19, sehingga, IKAPPI mendorong agar terjun langsung dan sosialiasasi secara intens kepada pedagang," katanya. 

Ia berharap, jika vaksinasi dilakukan di pasar, maka akan ada antusiasme pedagang dan sosialisasi yang masih sehingga bisa menyerap pedagang pasar dan pengunjung untuk melakukan vaksinasi. 

"Kita tahu kondisi ekonomi cukup sulit. Maka mendorong mereka untuk meninggalkan barang dagangan untuk ikut ke sentra sentra vaksin yang jaraknya cukup jauh, mereka tidak berkenan," jelas Ainun.

Baca Juga: Masuk Pasar di Jakarta Kini Wajib Tunjukkan Surat Vaksin

Menurut Ainun, pola serupa sudah berhasil dilakukan di sejumlah pasar yakni Pasar Ciracas, Cibubur, Cijantung, Tanah Abang, Klender, dan beberapa pasar lain. 

"Maka, kepada pengurus pasar, Pemprov dki dan juga pemerintah pusat, untuk menggunakan pola-pola yang telah kami lakukan ini agar dapat mensukseskan program vaksinasi," ujar Ainun. 

Pemerintah resmi memperpanjang PPKM hingga 9 Agustus 2021 mendatang. 

"PPKM yang berlanjut hingga 9 agustus ini memaksa pedagang untuk melangsungkan kehidupan dengan kondisi tertatih tatih," kata Ainun.

IKAPPI berharap semua pihak ikut bergotong royong mensukseskan program vaksinasi. 

Baca Juga: 500 Ribu Vaksin Sinopharm Tiba di Bandara Soekarno Hatta Hari Ini

 



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x