Jokowi: Penantian Emas itu Berakhir Sudah Siang Ini, Alot dan Mendebarkan

JAKARTA, KOMPAS.TV- Presiden Joko Widodo menyambut baik kemenangan Greysia Polii/ Apriyani Rahayu yang meraih medali emas dalam Olimpiade Tokyo 2020.

Pernyataan itu disampaikan Presiden Jokowi melalui akun instagramnya, Senin (2/8/2021).

“Penantian emas itu berakhir sudah siang ini, ganda putri Indonesia, Greysia Polii / Apriyani Rahayu berhasil menyabet medali emas Olimpiade Tokyo 2020 dalam pertandingan yang a lot dan mendebarkan,” demikian dikutip dari Instagram @jokowi.

Bagi Presiden Jokowi, kemenangan Greysia Polii / Apriyani Rahayu di Olimpiade Tokyo menjadi kado ulang tahun ke-76 Kemerdekaan Repuplik Indonesia.

“Kemenangan ini menjadi kado ulang tahun kemerdekaan Indonesia dua pekan lagi, selamat dan terimak kasih Greysia Polii / Apriyani Rahayu,” katanya.

Baca Juga: Raih Emas Olimpiade Tokyo 2020, Greysia/Apriyani Torehkan Sejarah Ganda Putri Bulu Tangkis Indonesia

Sebelumnya, Pebulu tangkis ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu berhasil meraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Senin (2/8/2021) siang waktu Indonesia.

Bermain di lapangan 1 Musashino Forest Plaza, Greysia/Apriyani menang straight game, 21-19, 21-15 atas ganda putri China, Chen Qingchen/Jia Yifan dalam durasi laga selama 54 menit.

Kemenangan ini menjadikan Greysia/Apriyani sebagai ganda putri pertama Indonesia yang sukses meraih medali emas Olimpiade.

Selain itu, ini merupakan medali emas pertama Indonesia di Olimpade Tokyo 2020. Total, Indonesia telah mengoleksi 4 medali (1 emas, 1 perak, 2 perunggu).

Greysia/Apriyani mengawali set pertama dengan baik. Pasangan peringkat 6 dunia mampu unggul lebih dulu dengan skor 5-3.

Sempat unggul 7-3, Chen/Jia mampu mengejar hingga 9-8. Tetapi, Greysia/Apriyani mampu menyudahi interval set pertama dengan keunggulan 11-8.

Baca Juga: Juara Olimpiade, Greysia/Apriyani Kembalikan Tradisi Indonesia Raih Medali Emas di Ajang Bulutangkis

Selepas jeda, Chen/Jia sempat mengejar hingga 12-11. Tetapi, Greysia/Apriyani sanggup mengatasi tekanan dan melebarkan jarak menjadi 18-14.

28 menit gim pertama berlangsung, Greysia/Apriyani mampu menang dengan skor tipis 21-19.

Memasuki gim kedua, Greysia/Apriyani tidak mengendurkan intensitas permainan mereka. Pertahanan kokoh menjadi kunci utama.