Kompas TV nasional hukum

Otto Hasibuan: Mana Buktinya Moeldoko Promosikan Ivermectin Obat Covid-19?

Kompas.tv - 29 Juli 2021, 22:25 WIB
otto-hasibuan-mana-buktinya-moeldoko-promosikan-ivermectin-obat-covid-19
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko saat memberi sambutan di pembukaan Dexa Award Science Scholarship 2021 secara virtual, Rabu (30/6/2021) (Sumber: Tangkap Layar/Nurul)
Penulis : Tito Dirhantoro | Editor : Hariyanto Kurniawan

JAKARTA, KOMPAS.TV - Otto Hasibuan, penasihat hukum Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, membantah kliennya mempromosikan Ivermectin sebagai obat Covid-19.

Ia pun mempertanyakan soal bukti-bukti jika memang Moeldoko mempromosikan obat Ivermectin.

Baca Juga: Moeldoko Kecam Aksi Kekerasan Oknum POM TNI AU pada Penyandang Disabilitas di Papua

"Saya kira tidak ada fakta Pak Moeldoko mempromosikan Ivermectin. Itu 'kan hanya yang disampaikan orang, mana bukti-bukti bahwa Pak Moeldoko mempromosikan Ivermectin?" kata Otto Hasibuan dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Kamis.

Karena sebab itu, pihaknya memberikan waktu kepada ICW untuk membuktikan tuduhan mereka soal Moeldoko memiliki hubungan dengan PT Hansen Laboratories selaku produsen Ivermectin.

"Makanya, saya minta kepada ICW, buktikan dulu dong. Kok, kesannya mempromosikan," ucapnya.

"Sama dengan saya, teman-teman saya di Peradi itu, kenyataannya banyak, selalu mencari Ivermectin, setiap ketemu dengan klien bicaranya selalu Ivermectin dan ternyata mereka minum kenyataannya betul-betul sembuh."

Baca Juga: Juliari Dituntut 11 Tahun Bui, ICW: Pimpinan KPK Cuma Sesumbar akan Hukum Berat Koruptor Bansos

Otto pun menyebut Moeldoko tidak pernah menjadi bintang iklan untuk membujuk masyarakat mengonsumsi Ivermectin sebagai obat Covid-19.

"'Tidak pernah begitu. Jadi, ini perlu kami bicarakan betul kriteria mempromosikan seperti apa? Jadi, jangan dikait-kaitkan begitu, kalau mempromosikan beda kan," tutur Otto.

Adapun Ivermectin, menurut Otto, merupakan produk dari PT Hansen Laboratories dan PT Indofarma.

Dia pun menegaskan Moeldoko tidak ada kaitannya dengan PT Hansen dan PT Indofarma.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x