Kompas TV regional berita daerah

Pemda DIY Akan Rekrut 100 Nakes Tambahan untuk Tekan Kematian Pasien Isoman

Kompas.tv - 28 Juli 2021, 05:50 WIB
pemda-diy-akan-rekrut-100-nakes-tambahan-untuk-tekan-kematian-pasien-isoman
Ilustrasi Tenaga Kesehatan (Nakes) (Sumber: Kompas/Kristianto Purnomo)
Penulis : Hedi Basri | Editor : Gading Persada

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Guna menekan angka kematian pada pasien terkonfirmasi Covid-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumah, Pemerintah Daerah (Pemda) DIY berencana merekrut tenaga kesehatan (nakes) tambahan.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Kadarmanta Baskara Aji di Kompleks Kepatihan, Selasa (27/7/2021).

Kata Aji, pihaknya setidaknya akan merekrut 100 tenaga kesehatan dalam waktu dekat. Mereka bakal diterjunkan ke desa-desa untuk memantau dan mendampingi pasien Covid-19.

"Pak gubernur menyampaikan para isoman ternyata banyak yang meninggal dunia. Karena para isoman ini rata-rata kesehatannya tidak terpantau," terang Aji dilansir dari Tribunjogja, Selasa (27/7/2021).

Baca Juga: Penemuan Jenazah Wanita Tanpa Identitas Terkubur di Tepi Sungai di Sleman Yogyakarta

Selain melakukan perekrutan terbuka, Pemda DIY juga memohon bantuan kepada kampus-kampus yang memiliki Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Masyarakat untuk menyediakan sumber daya manusia (SDM) untuk memenuhi kebutuhan nakes tersebut.

"Karena memang diminta untuk dibantu oleh Korem. Korem juga didukung Dinas Kesehatan dan fakultas kedokteran yang ada di DIY. Ada UMY, UAD, dan UGM," jelasnya.

Sementara ini sudah ada 50 nakes yang berhasil direkrut yang proses dipimpin oleh Komandan Resor Militer (Danrem) 072/Pamungkas. Mereka terdiri dari dokter maupun perawat.

Dalam waktu dekat, lanjut Aji, mereka akan segera diterjunkan ke lapangan.

"Mudah mudahan dalam waktu dekat bisa tambah," tambah dai.

Menurut Aji, pengawasan terhadap pasien isoman penting, karena acapkali kondisi pasien di rumah tidak terpantau petugas medis. Imbasnya, angka kematian terus mengalami lonjakan.

Baca Juga: Demo Tolak PPKM Yogyakarta: Tak Efektif Turunkan Kasus, Justru Sengsarakan Ekonomi Masyarakat



Sumber : Kompas TV/Tribunnews/Kompas.com

BERITA LAINNYA



Close Ads x