Kompas TV olahraga olimpiade tokyo

Mengaku Demam Panggung, Pasangan Malaysia Kalah dari Greysia/Apriani

Kompas.tv - 24 Juli 2021, 16:00 WIB
mengaku-demam-panggung-pasangan-malaysia-kalah-dari-greysia-apriani
Ganda putri Malaysia, Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean. (Sumber: BADMINTONPHOTO)
Penulis : Aryo Sumbogo | Editor : Fadhilah

TOKYO, KOMPAS.TV - Rasa kecewa menghinggapi ganda putri Malaysia, Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean, setelah kalah dari pasangan Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, pada laga pembuka Olimpiade Tokyo.

Tergabung dalam Grup A nomor ganda putri cabang olahraga bulu tangkis, pasangan Negeri Jiran tersebut harus mengakui ketangguhan Greysia/Apriyani yang berhasil meraih kemenangan dengan skor 21-14 dan 21-17 dalam kurun waktu 47 menit.

"Kami ingin meminta maaf kepada suporter Malaysia karena gagal memulai Olimpiade Tokyo 2020 dengan penampilan terbaik," ujar Meng Yean, dikutip dari The Star, Sabtu (24/7/2021).

Meng Yean juga mengaku, keduanya masih diselimuti demam panggung ketika memulai debut di pesta olahraga terbesar di dunia ini.

Baca Juga: BREAKING NEWS - Windy Cantika Sukses Sumbang Medali Pertama Indonesia di Olimpiade Tokyo

"Kami memberikan banyak tekanan pada diri sendiri. Kami juga terlalu gugup pada pertandingan Olimpiade pertama kami," imbuhnya.

Diketahui, saat ini, Chow Me Kuan, Lee Meng Yean, dan Apriyani Rahayu sama-sama berusia 23 tahun dan melakoni debut olimpiade di Tokyo tahun ini.

Kendati demikian, penampilan Apriyani Rahayu yang cukup baik hari ini, selain karena hasil latihan dan usaha, juga tak lepas dari bimbingan senior sekaligus tandemnya, Greysia Polii.

Greysia yang telah berusia 33 tahun, telah lebih dahulu mencicipi euforia bertanding di olimpiade, tepatnya di Olimpiade London 2012 dan Olimpiade Rio de Janeiro 2016.

Baca Juga: Cabor Menembak Olimpiade Tokyo 2020: Vidya Rafika Gagal ke FInal, China Raih Medali Emas

Kembali pada pasangan Malaysia, dengan hasil hari ini, Chow Mei Kuan/Lee Meng Yean pun harus kerja ekstra jika ingin lolos ke babak 16 besar Olimpiade Tokyo.

Pasalnya, salah satu dari sisa laga Grup A mempertemukan keduanya dengan pasangan unggulan pertama asal Jepang, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota.

Ganda putri nomor 11 dunia itu wajib mencuri kemenangan dari Yuki Fukushima/Sayaka Hirota jika ingin menjaga asa untuk lolos ke fase gugur.

Apabila kalah, maka semakin kecil harapan untuk melangkah lebih jauh, karena hanya dua pasangan yang berhak lolos ke babak 16 besar.



Sumber : Kompas.com/The Star

BERITA LAINNYA



Close Ads x
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.