Menkominfo Sampaikan Realisasi Penyaluran Bansos

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah telah mengalokasikan dana untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak PPKM Darurat.

Presiden Joko Widodo saat mengumumkan perpanjangan PPKM Darurat Selasa (20/07/2021) malam lalu menyatakan, pemerintah telah mengalokasikan anggaran perlindungan sosial sebesar Rp 55,21 triliun berupa bantuan tunai, bahan pokok, kuota internet, dan subsidi listrik.

Presiden juga menyebut akan memberikan insentif untuk satu juta usaha mikro.

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian telah meminta kepada pemerindah daerah untuk segara mendata masyarakat yang terdampak pemberlakukan pembatasan kegeiatan masyarakat (PPKM).

Menteri Komunikasi dan Informatika Jhonny G Plate mengatakan, pemerintah mengalokasi APBN seluruhnya sebesar Rp 744, 75 triliun.

Dana tersebut di bagi pada sektor kesehatan sebesar Rp 214,95 triliun, perlindungan sosial Rp 187,84 triliun, insentif usaha Rp 62,83 triliun, program-program prioritas Rp 117,94 triliun, dukungan UMKM dan Korporasi sebesar Rp 161,2 triliun.

Jhonny menyebut, pemerintah tengah berupaya agar penyaluran bansos dapat direalisasikan pada masyarakat dalam waktu yang cepat.

Jhonny juga mengatakan, masalah dalam pendistribusian bansos adalah hal serius, maka dari itu koordinasi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah perlu diperbaiki.