Kompas TV nasional sosial

Di Kepulauan Seribu Panitia Pakai Daun dan Ayaman Bambu untuk Wadah Daging Kurban

Kompas.tv - 20 Juli 2021, 20:52 WIB
di-kepulauan-seribu-panitia-pakai-daun-dan-ayaman-bambu-untuk-wadah-daging-kurban
panitia kurban Hari Raya Iduladha 1442 H di Kecamatan Kepulauan Seribu Utara menggunakan ayaman bambu bongsang sebagai wadah daging kurban. (Sumber: Suparni - Beritajakarta.id)
Penulis : Johannes Mangihot | Editor : Fadhilah

JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemprov DKI Jakarta mengimbau panitia kurban Hari Raya Iduladha 1442 H untuk menghindari pemakaian bahan plastik sebagai wadah daging kurban yang dibagikan ke masyarakat.

Imbauan ini dijalankan Pemkab Kepulauan Seribu. Pendistribusian daging kurban di Kecamatan Kepulauan Seribu Utara, memilih wadah daging kurban ramah lingkungan untuk diserahkan langsung ke rumah warga.

Yakni dengan anyaman bambu yang dikenal dengan nama bongsang dan dilapis dengan daun pohon jati atau daun pisang.

Baca Juga: Tips Menyimpan Daging Kurban di Kulkas Agar Tetap Segar

Camat Kepulauan Seribu Utara Ismail menjelaskan, wadah ramah lingkunang untuk daging kurban ini sesuai dengan kebijakan Instruksi Gubernur DKI Jakarta Nomor 43 Tahun 2021 tentang Pengendalian Pemotongan Hewan Kurban Pada Pelaksanaan Iduladha 1442 H/2021 M di Masa Pandemi Covid-19.

"Pendistribusian daging kurban menggunakan bongsang dengan tujuan mengurangi penggunaan kantong plastik yang tidak ramah lingkungan," ujarnya, Selasa (20/7/2021). Dikutip dari PPID DKI Jakarta. 

Selain tidak menggunakan wadah plastik, sosialisasi dan edukasi untuk pelaksanaan pemotongan hewan kurban agar mematuhi protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 sudah dilakukan.

Seperti pemotongan hewan kurban dilakukan di tempat terbuka, tidak ada kerumunan dan semua yang terlibat diminta tetap menggunakan masker.

Baca Juga: Bolehkah Memakan Daging Kurban Sendiri? Berikut Hukumnya

Ismail menambahkan, panitia kurban atau petugas dari Posko PPKM setempat juga menghalau warga agar tidak berkerumun di lokasi penyembelihan hewan kurban.

Adapun pemotongan hewan kurban di Kelurahan Pulau Panggang terdapat 81 ekor, Kelurahan Pulau Kelapa sebanyak 114 ekor, dan di Kelurahan Pulau Harapan sebanyak delapan hewan kurban.

Hewan kurban tersebut terdiri dari 48 sapi, 104 kambing, dan 51 domba.

Baca Juga: Unik! Seorang Pria Mengolah Limbah Tutup Botol Plastik Menjadi Kabel USB

"Warga kita minta kembali ke rumah karena memang tidak ada pembagian hewan kurban di lokasi pemotongan. Daging kurban akan diantar langsung ke rumah-rumah warga," ujar Ismail.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x