Kompas TV internasional kompas dunia

Viral Gadis Dibuang Orangtuanya ke Pulau Terpencil dengan Alasan Nakal, Berhasil Ditemukan Nelayan

Kompas.tv - 14 Juli 2021, 09:48 WIB
viral-gadis-dibuang-orangtuanya-ke-pulau-terpencil-dengan-alasan-nakal-berhasil-ditemukan-nelayan
Seorang gadis di China menjadi pemberitaan setelah mengaku dibuang ke sebuah pulau terpencil. Orangtua anak itu mengungkapkan, mereka terpaksa melakukannya karena putri mereka putus sekolah dan sepanjang hari hanya berdiam diri di kamarnya. (Sumber: Kompas.com)
Penulis : Danang Suryo | Editor : Iman Firdaus

BEIJING, KOMPAS.TV - Seorang gadis berusia 13 tahun di Tiongkok dibuang oleh orangtuanya karena dianggap nakal. Orangtua tersebut melemparkannya ke pulau terpencil agar anak itu belajar cara bertahan hidup.

Media lokal setempat melaporkan orangtua anak itu sengaja membuang anak mereka setelah sepanjang hari hanya berdiam di kamarnya.

Gadis yang tak disebutkan identitasnya itu sebelumnya dikeluarkan dari sekolah, melihat putrinya hanya merenung orangtua itu menganggap anaknya tak punya masa depan.

Baca Juga: TNI AL Jemput Warga Pulau Terpencil untuk Vaksinasi

Mereka lantas memutuskan mengajari anak mereka cara bertahan hidup dengan membawa gadis itu ke pulau terpencil di Rushan City.

Ditemani pakar bertahan hidup gadis itu diajarkan cara menjalani kehidupan di alam liar.

Namun, setelah dua hari gadis itu berhasil menjangkau nelayan di pulau pesisir Provinsi Shandong untuk melaporkan peristiwa yang dialaminya ke polisi.

Gadis itu mengungkapkan dibawa ketempat terpencil itu secara paksa oleh orangtuanya.

Baca Juga: Heboh Foto Kilatan Hijau di Langit Yogya Viral, Ini Penjelasan Lapan

"Saya sungguh tak tahan lagi, mereka memaksa saya ke tempat ini. Saya hanya dibekali air dan biskuit," keluh gadis itu dikutip dari Kompas.com, Rabu (14/07/2021).

Kepada pihak kepolisian, gadis itu meminta untuk dikembalikan ke rumahnya. "Tolong bawa saya kembali," ujar gadis itu.

Dalam laporan China Press, kepolisian telah menghubungi orangtua anak itu untuk menjemput dan membawanya pulang.



Sumber : Kompas.com/China Press


BERITA LAINNYA



Close Ads x