Bupati Banyumas Imbau Masyarakat Waspada Terhadap Penularan Covid-19 Pada Bayi

BANYUMAS, KOMPAS.TV – Bupati Banyumas Achmad Husein mengimbau masyarakatnya untuk waspada terhadap penularan Covid-19 yang menyerang bayi.

Menurutnya, sudah ada 2 bayi di Banyumas yang dinyatakan meninggal karena Covid-19. Jumlah tersebut didapat dari data di rumah sakit rujukan Covid-19 di Banyumas.

"Berdasarkan data yang kami terima, di RSUD Banyumas kemarin ada lima (bayi), di RSUD Ajibarang ada lima, terus di RSUD Prof Dr Margono Soekarjo Purwokerto juga ada. Ini Covid-19 (pada) bayi dan dua itu meninggal," kata Bupati Banyumas nya kepada wartawan, Senin (12/7/2021).

Baca Juga: Luhut Binsar Pandjaitan Prediksi 4-5 Hari Angka Covid-19 Membaik

Sebagaimana diwartakan Antara, Achmad Husein mengaku terkejut dengan informasi bayi yang terpapar Covid-19.

Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat di Banyumas terlebih yang memiliki bayi untuk lebih berhati-hati terhadap penularan Covid-19.

Menurutnya, penularan Covid-19 pada bayi di Kabupaten Banyumas baru ditemukan sekitar satu-dua minggu terakhir.

Baca Juga: Ketua DPR: Jangan Saling Menyalahkan Selama Tangani Pandemi Covid-19

"Makanya harus hati-hati yang punya bayi ya," pungkasnya.

Berdasarkan data yang diperoleh dari laman resmi corono.banyumaskab.go.id, total kasus terkonfirmasi positif di Kabupaten Banyumas per Senin (12/7/2022) pukul 12.07 WIB sebanyak 770 orang.

Dari jumlah tersebut sebanyak 622 orang dirawat di rumah sakit, 148 isolasi mandiri, dan 518 meninggal dunia. Sementara itu, total kasus dari pertama kali pandemi sebanyak 13.516 kasus.

Baca Juga: Pemerintah Kembali Kedatangan 10 Juta Bahan Baku Vaksin Covid-19