Kompas TV nasional peristiwa

Aksi Senyap TNI Lumpuhkan 2 Terduga Teroris Kelompok Poso, Mencekam!

Kompas.tv - 11 Juli 2021, 14:44 WIB
aksi-senyap-tni-lumpuhkan-2-terduga-teroris-kelompok-poso-mencekam
Sejumlah anggota TNI mengangkut jenazah terduga teroris Kelompok Poso. (Sumber: Puspen TNI)
Penulis : Fadel Prayoga | Editor : Fadhilah

JAKARTA, KOMPAS TV - Prajurit TNI yang tergabung dalam Koopsgassus Tricakti melumpuhkan dua orang di Pegunungan Tokasa, Desa Tanah Lanto, Kecamatan Torue, Kabupaten Parimo, Sulawesi Tengah, Minggu (11/7/2021). Kedua orang itu disebut sebagai terduga teroris dari kelompok Poso

"Dipastikan berhasil menewaskan dua orang kelompok teroris Poso dalam penyergapan yang belangsung di Pegunungan Tokasa, Desa Tanah Lanto, Kecamatan Torue, Kabupaten Parimo, Sulawesi Tengah," kata Panglima Komando Operasi Gabungan Khusus (Koopsgabssus) Tricakti Mayjen TNI Richard T.H. Tampubolon dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas TV. 

Ia menjelaskan, proses penyergapan itu dipimpin oleh Lettu Inf David Manurung yang berasal dari satuan Kopassus. Mereka hanya beranggotakan sebanyak lima orang saat melakukan aksi pelumpuhan tersebut. 

Baca Juga: Empat Hari Buron, Terduga Teroris Ditangkap Bersama 2 Kerabatnya

"Setelah dengan sabar serta cermat mengendus bekas-bekas jejak yang ditinggalkan kelompok MIT sejak tanggal 7 Juli 2021 yang lalu," ujarnya. 

Jenderal bintang dua itu menambahkan, Tim Tricakti mendekati markas kelompok MIT secara senyap dan kerahasiaan tinggi merayap ke sasaran sejak pukul 22.00 WITA.

"Akhirnya pada jarak sekitar 5 meter dari posisi Camp terlihat samar dalam kegelapan ada beberapa orang kelompok MIT sedang istirahat. Setelah diyakini bahwa benar mereka adalah anggota teroris MIT, Dantim Tricakti 2 Lettu Inf David Manurung langsung memberikan perintah untuk membuka tembakan guna melumpuhkan kelompok MIT tersebut," katanya. 

Ia menyebut, saat penyergapan terdapat lima orang di lokasi. Namun, tiga orang di antaranya, juga disebut terduga teroris dari kelompok Poso, melarikan diri ke dalam hutan.  

"Ada yang terluka dari tiga orang yang melarikan diri di tengah kegelapan di hutan lebat tersebut. Hal ini diyakini dari bekas ceceran darah yang pagi ini terlihat di sekitar TKP," kata dia. 

Baca Juga: TNI Polri Mencari Kelompok Teroris Mujahidin Indonesia Timur

Ia meminta kepada seluruh masyarakat Indonesia agar terus mendoakan para prajuritnya yang kini masih berjuang di lapangan menumpas keberadaan para terduga teroris. 

"Mohon doanya buat tim yang di lapangan yang saat ini masih terus berupaya keras melaksanakan pembersihan dan pengejaran," kata Richard.



Sumber : Kompas TV

BERITA LAINNYA



Close Ads x