Kompas TV internasional kompas dunia

Ini Dia Soberana 2, Vaksin Dalam Negeri Buatan Kuba yang Diklaim Punya Efikasi 91,2 Persen

Kompas.tv - 10 Juli 2021, 13:21 WIB
ini-dia-soberana-2-vaksin-dalam-negeri-buatan-kuba-yang-diklaim-punya-efikasi-91-2-persen
Kuba umumkan Vaksin Covid-19 kedua buatan mereka, Soberana 2. Sektor bioteknologi Kuba memiliki sejarah panjang dalam pengembangan vaksin, memproduksi 80 persen vaksin yang digunakan di negara tersebut (Sumber: Straits Times via AFP)
Penulis : Edwin Shri Bimo | Editor : Gading Persada

HAVANA, KOMPAS.TV - Pemerintah Kuba menyebut vaksin Covid-19 Soberana 2 miliknya, yang disuntik dengan booster bernama Soberana Plus, telah terbukti 91,2 persen efektif dalam uji klinis tahap akhir terhadap virus corona.

Pengumuman yang disampaikan pada Kamis (7/7/2021) itu menyusul berita serupa tentang vaksin Abdala-nya.

Seperti dilansir Straits Times, Sabtu, (10/7/2021), pengumuman tersebut datang dari perusahaan biofarmasi milik negara BioCubaFarma, yang mengawasi Finlay Institute, pembuat Soberana 2, dan Pusat Rekayasa Genetika dan Bioteknologi, produsen Abdala.

Bulan lalu, Abdala diumumkan memiliki khasiat 92,28 persen.

Sementara belum ditinjau (peer-review) oleh rekan sejawat, namun hasilnya, jika akurat, akan melejitkan Kuba ke dalam kelompok terpilih negara-negara seperti Amerika Serikat, Jerman dan Rusia yang memproduksi vaksin dengan kemanjuran lebih dari 90 persen.

Sebut saja seperti Novavax, Pfizer-BioNTech, Moderna dan Sputnik V.

Sebagaimana diketahui, sektor bioteknologi Kuba memiliki sejarah panjang dalam pengembangan vaksin, dan mampu memproduksi 80 persen vaksin yang digunakan di negara tersebut dan bahkan mengekspor beberapa di antaranya.

Kuba yang dikelola pemerintahan beraliran sosialis adalah negara pertama di Amerika Latin dan Karibia yang berhasil mengembangkan vaksin virus corona.

Kuba mengatakan memiliki total lima kandidat vaksin Covid-19, dengan Abdala dan Soberana 2 diharapkan segera disahkan untuk penggunaan darurat oleh regulator lokal dan dikirim untuk persetujuan ke Organisasi Kesehatan Dunia WHO.

Otorisasi lokal akan membuka jalan bagi negara lain untuk membeli vaksin atau memproduksinya.

Meksiko, Argentina dan Vietnam telah menyatakan minatnya dalam produksi dan Iran mengatakan sedang memproduksi Soberana 2 setelah uji coba di negara itu.

Baca Juga: Kenalkan Abdala, Vaksin Covid-19 Asli Kuba yang Diklaim Efektif, Pesaing Pfizer dan Moderna

Otoritas Kesehatan Kuba hari Minggu (27/06/2021) menyatakan vaksin Covid-19 Abdala yang diteliti dan dikembangkan sendiri oleh pakar-pakar kesehatan Kuba dalam uji klinis terbukti 92,28% efektif melawan virus Corona, seperti dilansir Deutsche Welle, Minggu, (27/06/2021). (Sumber: Xinhua)

Kedua vaksin Covid-19 itu berteknologi "rendah", yang berarti mereka menggunakan pendekatan tradisional untuk membangun sistem kekebalan dengan menyebarkan bagian dari protein lonjakan virus yang membantu virus masuk dan menginfeksi sel.

Vaksin ini umumnya lebih murah untuk dikembangkan dan lebih mudah disimpan dan diangkut karena tidak memerlukan suhu yang sangat rendah.

Menyusul kedatangan varian virus corona yang lebih menular, Kuba menghadapi wabah Covid-19 terburuk sejak awal pandemi, mencatat rekor baru untuk kasus virus corona harian dengan lebih dari 3.500 kasus penularan baru pada minggu ini.

Pihak berwenang Kuba sudah mulai memberikan vaksin eksperimental secara massal sebagai bagian dari "studi intervensi" yang mereka harapkan akan memperlambat penyebaran virus.

Sekitar 1,5 juta dari 11,2 juta penduduk negara itu telah divaksinasi lengkap hingga saat ini.

Adapun hingga Rabu kemarin, Kuba telah melaporkan total 218.376 kasus Covid-19 dan 1.431 kematian.



Sumber : Kompas TV


BERITA LAINNYA



Close Ads x